Kamis 20 Aug 2020 12:55 WIB

Lalu Lintas Padat, Cikampek Terapkan Contraflow

Pemberlakuan contraflow merupakan diskresi Kepolisian

Sejumlah kendaraan melaju di tol Jakarta - Cikampek arah Jakarta di Karawang, Jawa Barat, Ahad (2/8/2020). PT Jasa Marga (persero) Tbk memprediksi puncak arus balik libur Idul Adha 1441 H terjadi pada Minggu (2/8) malam hingga Senin (3/08) dini hari.
Foto: ANTARA/Muhamad Ibnu Chazar
Sejumlah kendaraan melaju di tol Jakarta - Cikampek arah Jakarta di Karawang, Jawa Barat, Ahad (2/8/2020). PT Jasa Marga (persero) Tbk memprediksi puncak arus balik libur Idul Adha 1441 H terjadi pada Minggu (2/8) malam hingga Senin (3/08) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID,KARAWANG --  Petugas menerapkan rekayasa lalu lintas contraflow sepanjang 14 kilometer di jalan Tol Jakarta-Cikampek menyusul padatnya arus lalu lintas di sejumlah titik jalan tol arah Cikampek, memasuki libur panjang Tahun Baru Hijriyah.

Kepala Departemen Komunikasi dan Pemasaran Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division, Corry Annelia Poundti, dalam siaran pers yang diterima di Kabupaten Karawang, Kamis, menyampaikan pada musim libur panjang kali ini terjadi kepadatan kendaraan di sejumlah titik.

Di antaranya di titik pertemuan Tol Jakarta-Cikampek Elevated dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek di Kilometer 48. Selain itu, arus lalu lintas juga sempat tersendat di beberapa titik menjelang rest area. Adanya kepadatan membuat pihak Jasamarga melakukan rekayasa lalu lintas contraflow. Terutama untuk mengurai kepadatan  di jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek.

Ia menyampaikan, contraflow pada awalnya diterapkan mulai dari Kilometer 47 sampai 53 pada pukul 9.00 WIB. Tetapi arus lalu lintas semakin meningkat di jalan Jakarta-Cikampek menuju arah Cikampek. Satu jam kemudian contraflow diperpanjang dari Kilometer 47 hingga Kilometer 61.

Dengan diberlakukannya contraflow diharapkan dapat mencairkan kepadatan yang terjadi di beberapa titik jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek. Menurut dia, pemberlakuan contraflow merupakan diskresi Kepolisian. Pihak Jasa Marga hanya mendukung kelancaran diterapkannya rekayasa lalu lintas contraflow.

 

 

 

 

 

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement