Kamis 13 Aug 2020 20:08 WIB

Muhammadiyah Gandeng Lokananta Rekam Pembacaan Alquran

Diharapkan rekaman Alquran dapat membantu belajar para guru maupun siswa di sekolah

Rep: Andrian Saputra/ Red: Gita Amanda
Membaca Alquran. Ilustrasi
Foto: Abdan Syakura/Republika
Membaca Alquran. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta bekerjasama dengan perusahaan rekaman Lokananta tengah mengerjakan pembuatan rekaman membaca Alquran dengan irama Nahawand. Diharapkan rekaman itu dapat membantu belajar para guru maupun siswa di sekolah-sekolah yang berada di bawah naungan persyarikatan Muhammadiyah.

"Semoga 19 Agustus nanti rekaman bisa sukses, bisa dipakai para guru, siswa, ataupun pun persyarikatan Muhammadiyah. Tapi menjangkau dan bermanfaat bagi masyarakat secara luas," kata anggota PD Muhammadiyah Kota Surakarta, Muqorrobin seperti rilis yang diterima Republika,co.id pada Kamis (13/8).

Baca Juga

Perekaman membaca Alquran 30 juz dengan jenis irama Nahawand akan menjadi menarik karena dilakukan oleh studio Lokananta yang menjadi studio bersejarah dan berstandar Internasional. Hasil rekaman itu akan membantu siswa belajar menghafal Alquran terutama surat-surat pendek yang wajib diajarkan dalam lembaga pendidikan dibawah naungan persyarikatan Muhammadiyah.

Humas Pusat Pendidikan Kilat Perguruan Muhammadiyah, Dharmo Tjahjono Jatmiko mengatakan rekanam Alquran itu diyakini dapat membantu proses menghafal yang umumnya membutuhkan waktu lama. Menurut Jatmiko menghafalkan Alquran akan semakin mudah dengan mendekarkan rekaman tersebut.

"Pada mulanya terasa berat dan tidak mungkin. Sekarang dengan mendengar, siapapun bisa melafalkan dan meneruskan ayat. Bisa digunakan dalam ibadah salat sehari-hari sehingga Alquran menjadi hal yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan," katanya.

Sementara itu Asesmen Marketing Lokananta Perum Percetakan Nagara RI Cabang Surakarta N Andi Kusuma menyambut baik kerjasama yang dilakukan dengan Dikdasmen PD Muhammadiyah Surakarta. “Sangat senang sekali bisa kerja sama Dikdasmen Muhammadiyah Solo. Untuk dunia rekaman lokananta terbuka bagi umum siapapun. Tidak melulu musik, rekaman bisa murattal, hadrah, ceramah dan lain sebagainya,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement