Kamis 13 Aug 2020 12:38 WIB

Mandiri Sekuritas Tingkatkan Kemampuan Investasi Pasar Modal

KSEI mencatat jumlah investor pasar modal hingga Juli 2020 mencapai tiga juta.

Rep: Novita Intan/ Red: Nidia Zuraya
Seorang karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Mandiri Sekuritas, Jakarta, Senin (3/9).
Foto: Republika/Prayogi
Seorang karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Mandiri Sekuritas, Jakarta, Senin (3/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Investor individu atau retail memiliki peranan penting dalam menjaga stabilitas dan mendorong perkembangan pasar modal Indonesia. Di tengah upaya pemulihan ekonomi nasional, PT Mandiri Sekuritas berupaya meningkatkan partisipasi dan kualitas investor retail dengan menyelenggarakan rangkaian program investasi dan edukasi pasar modal melalui program MOST Carnaval.

Data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat jumlah investor pasar modal hingga Juli 2020 mencapai tiga juta atau meningkat 22 persen dari periode yang sama tahun lalu atau year on year (YoY). Hingga Juli 2020, nilai transakasi saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai Rp2.198 triliun, sedangkan nilai dana kelolaan atau asset under management (AUM) reksa dana sebesar Rp503 triliun. Tim Riset Mandiri Sekuritas memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penghujung tahun ini mencapai level 5.540.

Baca Juga

Peningkatan partisipasi investor retail tersebut juga terlihat di pertumbuhan jumlah nasabah di Mandiri Sekuritas yang tumbuh hingga 43 persen YoY. Upaya edukasi dan pelatihan investasi juga berdampak positif pada aktivitas transaksi, di mana nilai rata-rata transaksi harian nasabah retail Mandiri Sekuritas meningkat hampir 50 persen YoY.

Direktur Mandiri Sekuritas Theodora VN Manik mengatakan program MOST Carnaval merupakan rangkaian kegiatan pengenalan produk dan edukasi investasi pasar modal untuk para nasabah dan masyarakat. Pelatihan yang dapat membuka wawasan mengenai investasi pasar modal wajib dimiliki oleh setiap investor agar memperbesar peluang pengelolaan investasi lebih efektif dan aman.

“Investor retail terutama masa pendemi seperti sekarang ini, berperan penting dalam menopang pertumbuhan pasar modal Indonesia. Kemudahan akses, termasuk pengetahuan dan keterampilan berinvestasi, layanan digital, serta berinvestasi melalui perusahaan efek terpercaya turut mendorong kenaikan jumlah partisipasi investor retail di Indonesia," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (13/8).

Menurutnya selama masa pandemi ini, perusahaan juga melihat minat masyarakat dalam berinvestasi meningkat terutama untuk membangun dana darurat. Karena itu, perusahaan membuka kesempatan kepada masyarakat untuk belajar investasi di pasar modal lebih lanjut  sambil juga menikmati manfaat yang ditawarkan oleh berbagai program MOST Carnaval.

MOST Carnaval mengajak nasabah dan masyarakat untuk menjadi Pejuang Investasi melalui berbagai kelas pelatihan daring yang dibawakan oleh para analis Mandiri Sekuritas. Program ini dapat langsung diakses di web Mandiri Sekuritas www.most.co.id dan akses melalui bit.ly/PejuangInvestasi.

MOST Carnaval diselenggarakan sebagai bagian dari rangkaian 20 tahun kontribusi Mandiri Sekuritas terhadap kemajuan pasar modal di Indonesia dan berlangsung dari 10-31 Agustus 2020.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement