REPUBLIKA.CO.ID, TEGAL -- Beberapa santri Rumah Cerdas terlihat asyik dan antusias belajar

perkalian dengan metode Jarimatika bersama Miska. Hari itu seperti biasa santri kelas enam hadir di kelas untuk melakukan pendalaman materi pada mata pelajaran matematika di Rumah Cerdas.

Selepas isya, satu persatu dari mereka datang untuk belajar bersama. Setelah itu, mereka melanjutkan materi pertemuan sebelumnya yaitu operasi perkalian dasar.

Sudah bukan rahasia lagi, jika mata pelajaran matematika masih menjadi momok bagi sebagian

pelajar termasuk para santri Rumah Cerdas. Melihat hal tersebut, Miska selaku fasilitator Desa Berdaya Banjaranyar yang kebetulan juga guru matematika memutuskan untuk memberikan pendalaman materi pada santri kelas enam salah satunya materi operasi perkalian dasar.

"Untuk operasi perkalian, kami melihat  para santri memang masih kesulitan. Padahal ini

kemampuan dasar bagi mereka untuk bisa memahami materi yang lebih kompleks. Oleh karena

itu, kami pun memutuskan untuk mengajarkan perkalian dengan metode Jarimatika setelah

menyampaikan konsep dasarnya. Dengan harapan, mereka bisa menikmati proses pembelajaran.

Dan ternyata, dengan metode ini anak-anak terlihat sangat menikmati dan merasa perkalian

begitu mudah. Alhamdulillah," ungkap Miska.

"Ternyata gampang ya mbak perkalian itu," ujar Rahma salah satu santri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika