Rabu 12 Aug 2020 23:36 WIB

Dua Dokter Kandungan di Lampung Positif Covid-19

Sebanyak 150 orang dilakukan tracing karena pernah kontak dengan dokter tersebut.

Seorang dokter membetulkan posisi kacamata pelindung saat berada di salah satu ruang modular rumah sakit (ilustrasi)
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Seorang dokter membetulkan posisi kacamata pelindung saat berada di salah satu ruang modular rumah sakit (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Dua dokter di Kota Bandar Lampung dinyatakan positif Covid-19, beberapa hari lalu. Dampaknya, sekira 150-an orang yang berkontak dengan kedua dokter tersebut baik ketika praktek maupun di lingkungan rumah terpaksa akan dilakukan tracing (pelacakan). “Benar ada dua dokter (positif Covid-19). Tapi itu sudah lama,” kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung Reihana saat dikonfirmasi di Bandar Lampung, Rabu (12/8).

Diketahui, kedua dokter praktik tersebut berinisial F dan S. Setelah keluar hasil swab kedua dokter spesialis kandungan dan positif, tim melakukan tracing terhadap sejumlah orang sekira 150-an yang berkontak dengan kedua dokter tersebut, baik di lingkungan rumah maupun di tempatnya praktek.

Baca Juga

Sejauh ini, hasil tracing tim baru terdapat satu orang yang sudah positif yakni pengasuh anak salah seorang dokter kandungan tersebut. Kedua dokter tersebut, kata Reihana, yang juga kepala Dinas Kesehatan Lampung, orang tanpa gejala, dan kondisinya sehat. “Saat ini (kedua dokter tersebut), sedang menjalani isolasi mandiri,” katanya.

Berdasarkan penelusuran Republika.co.id, salah satu dari kedua dokter tersebut bermukim di Kemiling, Bandar Lampung. Para tetangga sekitar rumah dokter, telah mengetahui bahwa dokter praktek kandungan tersebut sudah positif Covid-19. Salah seorang pasien dokter yang biasa konsultasi terpaksa mengurungkan niatnya untuk melakukan kontrol atas kehamilannya.

“Ada seorang ibu pasien dokter kandungan tersebut. Setelah tahu dokternya positif Covid-19 jadi takut. Dia tidak mau lagi berkonsultasi dengan dokter tersebut, terpaksa cari dokter lain,” kata Lina, warga Beringin Raya, Kemiling, Bandar Lampung.

Sedangkan para tetangga di sekitar rumah dokter juga khawatir, dengan adanya salah seorang warganya sudah terpapar Covid-19. Warga berharap pemerintah daerah dapat melakukan penyemprotan disinfektan di sekitar rumah warga tersebut, agar penyakit tersebut tidak menular ke tetangga.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement