Selasa 11 Aug 2020 14:36 WIB

Menikmati Keindahan Pantai Umluj, Maldivesnya Arab Saudi

Pantai Umluj memiliki pasir putih yang lembut dan terumbu karang beragam.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Menikmati Keindahan Pantai Umluj, Maldivesnya Arab Saudi. Pantai Al-Umluj adalah salah satu destinasi wisata Arab Saudi yang paling banyak dicari.
Foto: Arab News
Menikmati Keindahan Pantai Umluj, Maldivesnya Arab Saudi. Pantai Al-Umluj adalah salah satu destinasi wisata Arab Saudi yang paling banyak dicari.

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Al-Umluj adalah salah satu destinasi wisata Arab Saudi yang paling banyak dicari. Umluj bahkan dijuluki sebagai Maldivesnya Arab Saudi.

Umluj memiliki pantai dengan pasir putih yang lembut, air yang tenang dan memancarkan warna biru tua. Di dalam pantainya, bahkan tersembunyi terumbu karang yang sangat indah dan beraneka ragam.

Baca Juga

Sejak proyek pariwisata Laut Merah yang diinisiasi kerajaan, kini Umluj bukan saja dikenal oleh wisatawan domestik, melainkan juga internasional. Banyak wisatawan tidak bisa membayangkan, Arab Saudi memiliki destinasi wisata yang begitu unik dengan pantai dan gunung.

Pemilik Kamp Royal Tours di Umluj, Khalid Khayat, mengatakan, kawasan itu sebenarnya sudah lama dikenal sebagai salah satu pantai terbaik di Arab Saudi. Namun, baru dikenal secara luas sejak proyek pariwisata Laut Merah yang diinisiasi Putra Mahkota Mohammed bin Salman.

 

“Ada 99 pulau dengan pantai berpasir yang indah. Orang-orang menyebutnya Maldives Saudi,” kata Khayat dilansir dari Arab News, Jumat (7/8).

Menurut Khayat, yang membedakan Umluj dengan pantai-pantai lain di Kerajaan adalah keanekaragaman terumbu karangnya. Sehingga bagi para penyelam, Umluj adalah tempat yang wajib dikunjungi mereka.

“Anda akan jarang menemukan terumbu karang dengan berbagai warna, bentuk, dan ukuran seperti yang ada di Umluj. Jujur, ini seperti terjun ke surga,” ujar Khayat mengumpamakan keindahan Umluj.

Keindahan Umluj tidak hanya terbatas pada pantainya tapi juga tujuan yang ideal bagi para pendaki gunung. "Kurang dari satu jam berkendara ke luar kota, Anda memiliki pegunungan, di mana Anda bisa pergi hiking atau jalan-jalan. Dengan gunung berapi di timur dan pantai di barat, Umluj menawarkan kombinasi fitur alam yang jarang ditemukan di tempat lain,” ungkapnya.

Salah seorang wisatawan, Aalia Fathima (29 tahun), mengunjungi Umluj bersama suaminya. Ia mengaku sangat puas mengunjungi Umluj dan menikmati pantai dengan pasir putih yang lembut dan air yang jernih.

"Ada begitu banyak spesies kepiting dan cangkang indah yang tersebar di pantai. Kami sangat menikmatinya," ujar Fathima.

Masyarakat setempat pun ramah dan baik kepada pengunjung. Ditambah lagi, lokasi yang jauh dari kota besar sehingga menjadikan momen liburannya sangat menyenangkan.

“Berada di sini, jauh dari kebisingan kota besar, sangat menyenangkan,” kata dia.

Sejak pengumuman Proyek Laut Merah, jumlah pengunjung Ulmuj meningkat pesat. Pengunjung yang awalnya hanya berjumlah ratusan menjadi seribu per minggunya. Royal Tours milik Khayat menerima 40 hingga 45 tamu sehari.

Menurut Khayat, jumlah pengunjung internasional terkadang melebihi jumlah wisatawan domestik. Mereka melakukan perjalanan dari berbagai belahan dunia hanya untuk mengunjungi situs gunung berapi di Umluj.

“Sekitar sembilan bulan lalu, saya menerima orang yang datang jauh-jauh dari New York ke bandara Jeddah. Mereka menunggu beberapa jam dan terbang ke Yanbu, lalu berkendara ke Umluj hanya untuk melihat gunung berapi. Salah satunya adalah seorang wanita dari AS yang belum pernah ke Arab Saudi sebelumnya. Dia mendapat visa turis hanya untuk datang ke Umluj," ujar Khayat.

Paris Verra (25) dari AS dan telah menjadi bermukim di Arab Saudi selama hampir dua tahun. Verra mengaku telah berkunjung ke Umluj sebanyak dua kali.

"Saya terkejut melihat betapa tak tersentuhnya tempat ini. Saya telah berkeliling dunia dan sangat sulit menemukan tempat yang begitu murni dan belum rusak. Umluj memiliki terumbu karang terindah yang pernah saya lihat," ujar Verra.

Keingintahuannya akan Umluj bermula dari obrolan wisatawan lain. Kemudian Verra mulai mencari-cari foto-foto keindahan Umluj yang banyak dibicarakan seperti Maldives.

"Saya sangat penasaran untuk melihatnya secara langsung. Saya kenal beberapa teman yang pergi ke sana, jadi pada menit terakhir saya memutuskan untuk ikut, dan saya tidak percaya pantai seindah ini ada di Arab Saudi,” katanya.

Ia bahkan mengaku ingin tinggal di Umluj saja jika memungkinkan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement