Selasa 11 Aug 2020 23:41 WIB

DFSK Sesuaikan i-Talk dengan Logat Bicara Orang Indonesia

Fitur i-Talk DFSK dapat menerima 100 perintah suara.

DFSK resmi meluncurkan Glory i-Auto lewat virtual launching pada Rabu (22/7).
Foto: Dok DFSK
DFSK resmi meluncurkan Glory i-Auto lewat virtual launching pada Rabu (22/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Sokonindo Automobile (DFSK) menjual Glory i-Auto yang menawarkan fitur unggulan perintah suara (voice command) bernama i-Talk. Di Indonesia, i-Talk dapat menerima logat atau aksen bicara orang Indonesia.

Sejak i-Talk dipamerkan pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, DFSK mengembangkan fitur itu agar diterima sebaik mungkin oleh konsumen di Indonesia.

Baca Juga

“DFSK sengaja memperkenalkan DFSK Glory i-Auto dan konsumen bisa mencoba fitur i-Talk di GIIAS 2019 agar kami bisa menangkap apa saja kebiasaan-kebiasaan dan bagaimana fitur perintah suara ini menerima pesan dengan baik," kata Technical Manager PT Sokonindo Automobile, Sugiartono, melalui keterangan resmi.

"Hal itu kemudian dimanfaatkan oleh tim R&D DFSK untuk meningkatkan kemampuan fitur i-Talk lebih responsif, inovatif, dan adaptif terhadap kebiasaan-kebiasaan konsumen di Indonesia,” ucap Sugiartono.

DFSK meningkatkan kemampuan i-Talk dengan menghadirkan software dan interface yang semakin bersahabat, kecakapan merespon berbagai aksen lokal, noise filtering, serta yang paling signifikan adalah jumlah perintah suara yang meningkat.

Fitur i-Talk dapat menerima 100 perintah suara, dari sebelumnya hanya 59 perintah suara, yang tersambung dengan phone connection, voice navigation, media command, car feature voice control, sampai connectivity.

Perintah-perintah suara itu ditambahkan sesuai dengan kebiasaan dan ucapan-ucapan yang familiar diperintahkan oleh konsumen di Indonesia.

"Fitur i-Talk menerima perintah dalam Bahasa Inggris yang aksen dan perintahnya sudah disesuaikan dengan aksen konsumen di Indonesia, sekaligus ditingkatkan sensitivitasnya agar program bisa merespon perintah secara cepat dan inovatif," ujar Sugiartono.

sumber : antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement