REPUBLIKA.CO.ID, DUSSELDORF -- Bayer Leverkusen bakal menjalani laga berkelas pada perempat final Liga Europa musim 2019/2020. Wakil Jerman itu bertemu Inter Milan. Duel kedua tim berlangsung di Espirit Arena, Dusseldorf, Selasa (11/8) dini hari WIB.
Pelatih Leverkusen, Peter Bosz paham bagaimana kualitas calon lawan mereka. Nerazzurri menurutnya tim hebat baik di Serie A, maupun di benua biru. Namun situasi tersebut, tidak menurunkan kepercayaan diri Die Werkself.
"Kami telah melihat penampilan mereka. Inter tim yang sangat kuat, tetapi kami memiliki apa yang diperlukan untuk mengalahkan mereka," kata Bosz dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia, Senin (10/8).
Oleh karenanya, arsitek asal Belanda ini meminta anak asuhnya menunjukkan kinerja luar biasa.
Pantang bagi Kai Havertz dan rekan-rekan untuk melakukan kesalahan. Setiap kesalahan di pertandingan seperti ini, bisa berakibat fatal.
"Kami ingin menjadi protagonis di turnamen ini, dan kita lihat saja nanti, apa yang terjadi besok," ujar Bosz.
Kapten Leverkusen, Lars Bender berharap ia dan rekan-rekannya tampil sebagai sebuah tim. Dengan bekerja secara bersama-sama. tantangan sulit di depan mata, bisa dilewati.
Ia mengakui kubu lawan memiliki sederet jugador berkelas. Namun skill individu, menurut Bender, tidak terlalu menentukan hasil akhir.
"Saya mengharapkan sebauh pertandingan menarik. Hal penting yang harus kami ingat adalah, tidak peduli siapa lawannya, kami harus bekerja sebagai tim dan saling membantu di lapangan," ujar pemilik 19 caps tim nasional Jerman itu.
Leverkusen lolos ke perempatfinal secara meyakinkan. Pada babak 16 besar, Die Werkself menundukkan Raksasa Skotlandia, Glasgow Rangers dengan agregat 4-1.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
