Kamis 06 Aug 2020 23:34 WIB

Wagub DKI Sebut akan Terbit Regulasi Ajak Warga Ikuti PAUD

Keluarga yang punya anak usia PAUD agar mendaftrakannya ke jakarta saat ini.

Siswa Penddidikan Anak Usia DIni (PAUD) Kemuning Jagakarsa (ilustrasi)
Foto: Thoudy Badai
Siswa Penddidikan Anak Usia DIni (PAUD) Kemuning Jagakarsa (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menyebut akan terbit regulasi untuk mengajak anak-anak di Jakarta mengikuti sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebelum masuk jenjang pendidikan berikutnya. "Prinsipnya, kami Pemprov DKI Jakarta akan mendorong anak-anak usia dini supaya ikut PAUD," kata Ariza di Jakarta, Kamis (6/8).

Hal tersebut dikatakan Ariza dalam menanggapi rekomendasi yang disampaikan oleh Pimpinan Wilayah Himpunan Pendidik dan Tenaga Pendidikan PAUD (HIMPAUDI) Jakarta. Rekomendasinya antara lain untuk menerbitkan regulasi yang mewajibkan masyarakat atau keluarga yang memiliki anak usia dini di Provinsi DKI Jakarta agar mengikuti layanan Program PAUD sebelum memasuki ke jenjang Pendidikan selanjutnya.

Baca Juga

Lebih lanjut, Ariza mengatakan Pemprov DKI, berkomitmen untuk memperhatikan pola pengasuhan dan pendidikan sedari dini bagi setiap anak di Jakarta. Salah satunya, mendorong anak-anak di Jakarta dapat mengikuti kegiatan belajar-mengajar di PAUD sebelum melanjutkan jenjang pendidikan.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nahdiana mengatakan bahwa pihaknya selama ini memiliki hubungan yang baik dengan Pengurus Wilayah HIMPAUDI DKI Jakarta.  Sinergi tersebut akan terus dilakukan untuk mendorong agar anak-anak di Jakarta tumbuh kembang secara normal, dengan tetap memberikan kesempatan bermain yang cukup sesuai usianya.

"Jadi, ada beberapa hal yang secara teknis sudah kami lakukan sinkronisasi secara bersama yang pada intinya kami berharap sesuai teman-teman HIMPAUDI sampaikan bahwa anak-anak biarkan tumbuh kembang sesuai usianya. Jangan dipaksakan untuk anak-anak itu PAUD targetnya harus bisa baca, bisa tulis, biar mereka tumbuh kembang yang normal saja. Dan lain-lain kami akan diskusi lebih lanjut," ucap Nahdiana.

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement