Ahad 02 Aug 2020 22:37 WIB

Sleman Siapkan Gedung Dekranasda Bantu Promosi UKM

Pembangunan gedung Dekranasda sudah dimulai pada 2019 lalu.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Yusuf Assidiq
Kantor Pemkab Sleman.
Foto: Wahyu Suryana.
Kantor Pemkab Sleman.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pandemi Covid-19 membuat sektor ekonomi menghadapi sejumlah persoalan. Banyak usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) mengalami penurunan, baik dari penjualan maupun produksi di tengah-tengah pandemi Covid-19.

Kondisi itu menjadi perhatian pemerintah baik pusat dan daerah. Pemkab Sleman, DIY, mencari upaya-upaya untuk memberikan jalan keluar bagi kondisi yang dihadapi UMKM yang terdampak adanya Covid-19.

Keseriusan pemerintah kabupaten dalam memulihkan perekonomian UMKM di Sleman direalisasikan dengan rencana diluncurkannya Gedung Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda). Yang mana, pembangunannya sudah dimulai pada 2019 lalu.

Bupati Sleman, Sri Purnomo mengatakan, keberadaan koperasi Gedung Dekranasda Sleman itu disempurnakan pada 2020. Ditujukan demi mengoptimalkan Dekranasda dalam mempromosikan produk-produk kerajinan dan Industri Kecil Menengah (IKM) Sleman.

 

"Pemkab Sleman sangat serius untuk mempromosikan produk-produk kerajinan dan IKM Sleman kepada masyarakat domestik maupun internasional," kata Sri.

Ia menuturkan, pengenalan Gedung Dekranasda Sleman itu bertepatan pembukaan pameran mebel, kerajinan, dan batik 2020. Itu menjadi strategi dan sinergitas pemerintah dan pelaku IKM dalam mempercepat kebangkitan selama era adaptasi.

Ketua Dekranasda Sleman, Kustini Purnomo menerangkan, Gedung Dekranasda itu nantinya akan jadi wadah dalam memaksimalkan pengembangan produksi kerajinan. Baik kerajinan di Kabupaten Sleman khususnya dan kerajinan nasional umumnya.

Kustini menjelaskan, demi menunjang promosi produk kerajinan itu, Dekranasda Sleman menggelar pameran virtual. Jadi, produk-produk yang berada di Gedung Dekranasda Sleman tersebut memiliki jangkauan yang lebih luas. "Serta, dapat melakukan transaksi secara online (daring)," ujar dia.

Walau belum resmi diluncurkan, pengenalan Gedung Dekranasda dan pameran itu disambut antusias perajin. Serta, diapresiasi Wakil Ketua Dekranasda DIY, GKBRA Adipati Paku Alam X, yang menyebutnya sebagai komitmen pengembangan.

Ia menilai, pandemi yang melambatkan perkembangan ekonomi sebagian orang jadi motivasi pula begi mereka berkreasi. Sebagai dukungan pemerintah akan siapkan wadah yang bisa dimanfaatkan sebagai promosi, salah satunya Gedung Dekranasda.

"Saya berharap sarana ini dapat dikelola sebaik-baiknya untuk mendorong kemajuan kerajinan, khususnya di Sleman dan di DIY," kata Gusti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement