REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di Atas Rata-Rata (DARR) akan menyelenggarakan konser virtual "Di Atas Rata-Rata: Kami Anak Indonesia" dalam rangka Hari Anak Nasional. Konser virtual yang didukung oleh Galeri Indonesia Kaya ini akan ditayangkan pada Sabtu (25/7).
Konser virtual ini akan menampilkan talenta musik 150 anak berbakat dari berbagai daerah di Indonesia. Meski terpisah jarak yang cukup jauh, seluruh anak ini berkolaborasi secara virtual untuk tampil dalam konser virtual berdurasi sekitar satu jam.
Salah satu pendiri DARR sekaligus komponis Erwin Gutawa mengungkapkan bahwa konser virtual ini akan penuh warna. Para anak-anak yang terlibat akan membawakan berbagai genre lagu, mulai dari pop, jazz hingga musik tradisional.
"Banyak sekali anak hebat Indonesia yang akan tampil bernyanyi dan bermain musik dengan genre mereka masing-masing," ungkap Erwin, Jumat (24/6).
Sebanyak lima anak yang terpilih akan membawakan lagu "Janji Untuk Mimpi" ciptaan Erwin dan Gita Gutawa. Lagu ini sebelumnya pernah dinyanyikan oleh alumni DARR 2 yang kini dikenal sebagai pemenang Indonesian Idol 2020 sekaligus juara San Remo Festival di Italia, Lyodra. Kelima anak tersebut dipilih melalui audisi media sosial #JanjiUntukMimpiChallenge yang diikuti oleh lebih dari 1.000 anak Indonesia.
Di genre jazz, ada lima musisi cilik bertalenta yang akan membawakan nomor instrumental berjudul "Sketsa". Melalui penampilan ini, mereka akan memperlihatkan kemahirannya dalam memainkan alat musik secara rapat dengan tempo yang cepat sekaligus dengan progresi kord rumit disertai dengan improvisasi.
Yang tak aklah menarik, konser virtual ini juga akan menampilkan anak bersuara emas dari Timika yang akan menyanyikan lagu "Tanah Airku" karya Ibu Sud. Ada pula anak lelaki asal Bogor yang pandai memainkan suling tradisional.
Sebuah persembahan istimewa juga akan dihadirkan oleh Di Atas-Rata Rata Virtual Choir. Paduan suara yang melibatkan 100 orang anak ini akan membawakan lagu "Aku Anak Indonesia" karya AT Mahmud secara virtual. Lagu yang akan dibawakan ini telah diaransemen oleh Ewrin.
"Di (konser) sini aku sama papa (Erwin) cuma menjadi host," ungkap penyanyi Gita Gutawa yang juga merupakan pendiri DARR.
Gita mengatakan DARR memiliki tagline "Dari Anak Indonesia intuk Anak Indonesia". Oleh karena itu, konser virtual ini tak hanya akan menjadi sebuah persembahan untuk menghibur anak-anak Indonesia saja. Dengan menggandeng Unicef, konser virtual ini juga membuka kesempatan bagi penonton untuk berdonasi.
"Hasil donasi ini pun akan ditujukan untuk anak-anak Indonesia lainnya yang tengah mengalami kesulitan selama pandemi, terutama dalam segi ekonomi juga akses belajar," pungkas Gita.
DARR pertama kali didirikan oleh Erwin dan Gita pada 2011. DARR dibentuk sebagai wadah bagi anak-anak Indonesia untuk menyalurkan minat dan bakat mereka dalam bermusik.
Sejak 2020, DARR telah berubah bentuk menjadi sebuah paltform digital media sosial melalui Instagram @diatasratarataofficial. Platform digital ini membuka kesempatan yang luas bagi seluruh anak Indonesia yang ingin menunjukkan sekaligus mengembangkan kemampuan mereka dalam bermusik.
Konser virtual "Di Atas Rata-Rata: Kami Anak Indonesia" akan ditayangkan melalui kanal Youtube IndonesiaKaya pada Sabtu (25/7). Konser ini akan ditayangkan pada pukul 15.00 WIB dengan total durasi sekitar satu jam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
