Kamis 23 Jul 2020 01:05 WIB

Kebun Raya Eka Karya Bali Kembali Dibuka

Kebun Raya Eka Karya Bali dibuka dengan protokol kesehatan

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Nur Aini
Pariwisata di Bali (ilustrasi)
Foto: Republika/Agung Supri
Pariwisata di Bali (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebun Raya Eka Karya Bali kembali dibuka untuk kunjungan umum pada Rabu (22/7). Pembukaan kembali itu merujuk pada Surat Keputusan Kepala LIPI Nomor 155/F/2020 tentang Pembukaan Kembali Layanan Kebun Raya di Lingkungan LIPI dengan sejumlah protokol kunjungan.

Sebelumnya, LIPI telah membuka kembali Kebun Raya Bogor dan Kebun Raya Cibodas pada 7 Juli 2020. "Pembukaan ini menjadi momentum bagi Kebun Raya Eka Karya Bali untuk kembali memberikan layanan eduwisata dengan standar layanan yang lebih baik, sesuai dengan protokol kesehatan," kata Kepala balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Eka Karya Bali, Didit Okta Pribadi, Rabu (22/7).

Baca Juga

Kebun Raya Eka Karya Bali akan dibuka dengan menjalankan protokol kesehatan. Selain itu, Kebun Raya Eka Karya Bali juga akan menerapkan fase nol dengan ketentuan pembatasan kuota pengunjung sebanyak 1.500 orang dalam satu waktu.

"Untuk dapat melangkah ke fase berikutnya, pelaksanaan fase nol ini akan dievaluasi secara bertahap. Jika sudah memenuhi standar baru boleh mengimplementasikan fase selanjutnya dengan penambahan kuota pengunjung," kata Didit menambahkan.

Ia mengatakan, pihaknya telah menyiapkan fasilitas cuci tangan tanpa sentuhan atau touchless di beberapa titik area kebun. Namun, disarankan para pengunjung tetap membawa hand sanitizer sendiri.

Kebun Raya Eka Karya Bali juga melayani penjualan tiket secara online melalui www.kebunraya.id yang langsung terintegrasi dengan ponsel pintar. Penyemprotan disinfektan ke fasilitas publik seperti toilet dan kursi taman juga dilakukan dengan frekuensi sesering mungkin. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement