Selasa 21 Jul 2020 19:05 WIB

Percakapan Bahasa Arab Saat Membeli Oleh-Oleh di Tanah Suci

Penting menghafal kalimat saat berbelanja oleh-oleh sehingga mendapatkan harga wajar.

Rep: Febryan A/ Red: Muhammad Fakhruddin
Percakapan Bahasa Arab Saat Membeli Oleh-Oleh di Tanah Suci. Foto: Jamaah haji asal Kloter 21 BTH yang tinggal di Hotel 102, Syisah, Makkah, mengambil kurma gratis yang disediakan oleh pihak hotel, Rabu (31/7). Untuk memuliakan para tamu Allah tersebut, sejumlah hotel menyediakan fasilitas tambahan di luar kontrak yang disepakati dengan PPIH Arab Saudi. Di antaranya, menyediakan kurma gratis dan kue di jam-jam tertentu.
Foto: Muhammad Hafil / Republika
Percakapan Bahasa Arab Saat Membeli Oleh-Oleh di Tanah Suci. Foto: Jamaah haji asal Kloter 21 BTH yang tinggal di Hotel 102, Syisah, Makkah, mengambil kurma gratis yang disediakan oleh pihak hotel, Rabu (31/7). Untuk memuliakan para tamu Allah tersebut, sejumlah hotel menyediakan fasilitas tambahan di luar kontrak yang disepakati dengan PPIH Arab Saudi. Di antaranya, menyediakan kurma gratis dan kue di jam-jam tertentu.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketika warga Indonesia mengunjungi Arab Saudi, baik saat beribadah Haji ataupun Umrah, kebanyakan dari mereka bakal mengalami kendala bahasa. Salah satu cara cepat mengatasinya adalah dengan menghafal sejumlah kata atau kalimat yang sering digunakan.

Salah satu yang penting dihafal ada kalimat saat berbelanja oleh-oleh sehingga bisa mendapatkan harga yang wajar. Sebagaimana dikutip dari buku Percakapan bahasa Arab-Inggris-Indonesia Untuk Haji dan Umroh (2014) karya Muflihah, berikut sejumlah kosa kata umum terkait buah tangan:

Kurma (dalam bahasa Arab: Nahlatun)

Kisimis (Al-kumitsraa)

Celak (Kuhlun)

Sajadah (As-sajjadatu)

Siwak (As-siwaaku)

Tasbih (Tasbiihun)

Jam tangan (Saa'atun)

Kitab (Kitaabun)

Jilbab (Jilbaabun/Himaarun)

Kacang Arab (Fuulun)

Inai (Hinaa-un)

Surban ('Imaamatun)

Tasbih (Tasbiihun)

Kaos kaki (Jawrobun)

Buah tangan/oleh-oleh (Tsamrotul yadi)

Mengutip Jurnal Pengembangan Pembelajaran Arabiyah Lil Al Hajj Sebagai Upaya Pemberdayaan Umat (2010) karya Abdul Wahab, berikut sejumlah kalimat sederhana saat hendak membeli oleh-oleh:

 

Berapa ?

كم

Pedagang: Satu harga (tidak bisa di tawar)

كلام واحد

 

Bisa ditawar

كلام أخر

 

Harga terakhir

كلام أخير

 

Oleh-oleh tanah Haram

هدية الحرام

 

Toko/tempat berdagang

محال

 

Terima kasih

شكرا

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement