REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan pemain Tottenham Hotspur, Dimitar Berbatov sudah saatnya Tottenham mengeluarkan banyak uang untuk berbelanja pemain kelas atas. Apalagi masa depan pemain Haryy Kane hingga kini masih penuh tanda tanya. Bukan tak mungkin Kane hengkang jika kondisi klubnya tak kunjung membaik.
"Di Spurs, ada kurangnya aktivitas transfer dan orang-orang mungkin mengatakan bahwa ada kualitas yang kurang dibawa ke klub belakangan ini,” ujarnya dikutip dari mirror, Ahad (19/7).
Situasi tersebut, menurut Berbatov dapat menjadi alasan bagi pemain bintang mereka hengkang untuk mendapatkan tantangan serta peluang mengangkat tropi. Ia memprediksi pikiran hengkang ada dalam pikiran Kane. Bagi Berbatov pikiran semacam itu merupakan sesuatu yang lumrah ada pada pemain besar.
Berbatov menegaskan jika seorang pemain ingin memenangkan gelar mereka tak akan menunggu siapapun untuk hengkang. Kemudian mereka pun akan hengkang jika peluang mengangkat tropi sangat kecil dalam karirnya jika bertahan.
"Jadi, itu tergantung pada Anda untuk membuat keputusan tentang apa yang akan Anda lakukan tentang hal itu, jika Anda tinggal atau jika Anda pergi. Percayalah padaku, itu keputusan yang sulit dan aku yakin dalam kasus Harry, yang telah datang melalui akademi, itu akan menjadi keputusan yang lebih keras,” kata Berbatov.
Tottenham merupakan salah satu tim yang irit berbelanja pemain. Ia baru membeli satu pemain pada Januari lalu yaitu Steven Bergwijn. Musim panas lalu mereka mendatangkan Tanguy Ndombele dan Fernandes. Namun pembelian mereka tak sesuai dengan ekspektasi klub.
“Daniel Levy adalah seorang pebisnis hebat dan tahu cara mendapatkan yang terbaik dari pasar, tetapi ada saatnya Anda perlu mengeluarkan lebih banyak,” ia menambahkan.
Berbatov menyarankan Tottenham lebih baik membeli pemain dengan harga mahal namun jelas kontribusi yang didapatkan. Berbatov juga menyoroti bagaimana kinerja Jose Mourinho di Tottenham yang dianggapnya sebagai perekrutan mahal namun hasilnya kurang tampak.
Kinerja Mourinho banyak mendapatkan kritik. Bahkan ada yang menyebut Kane akan susah mencetak gol di bawah kendali Mourinho. Kendati demikian, menurut Berbatov hal tersebut tak perlu dikhawatirkan.
"Namun secara keseluruhan, saya tidak berpikir kita harus khawatir. Saya yakin dia akan berbicara dengan Kane dan para pemain lain tentang rencananya dan apa yang ingin dia dapatkan dari mereka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
