Jumat 17 Jul 2020 04:32 WIB

Kapolda Sulsel Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir Lutra

Puluhan warga ditemukan meninggal dunia dan masih ada yang dalam pencarian.

Orang membawa barang-barang mereka ketika mereka berjalan di atas puing-puing rumah yang hancur setelah banjir bandang di Masamba, Sulawesi Selatan, Indonesia, 15 Juli 2020. Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana Indonesia (BNPB), setidaknya 15 orang telah terbunuh dan puluhan lainnya dilaporkan hilang setelah banjir parah melanda Sulawesi Selatan pada 14 Juli.
Foto: EPA-EFE/HARIANDI HAFID
Orang membawa barang-barang mereka ketika mereka berjalan di atas puing-puing rumah yang hancur setelah banjir bandang di Masamba, Sulawesi Selatan, Indonesia, 15 Juli 2020. Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana Indonesia (BNPB), setidaknya 15 orang telah terbunuh dan puluhan lainnya dilaporkan hilang setelah banjir parah melanda Sulawesi Selatan pada 14 Juli.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Polisi Mas Guntur Laupe mengunjungi lokasi bencana banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara sekaligus memberikan bantuan bagi para korban. "Begitu musibah bencana banjir terjadi, Bapak Kapolda langsung menyiagakan anggota di Polres Luwu Utara dan memerintahkan untuk terjun langsung membantu warga," ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Polisi Ibrahim Tompo di Makassar, Kamis (16/7).

Ia mengatakan, Kapolda bersama rombongan juga mengunjungi lokasi kejadian sekaligus menyerahkan bantuan berupa kebutuhan pokok. Selain itu ada juga pakaian layak pakai maupun makanan ringan lainnya.

Baca Juga

Kapolda menekankan pentingnya menjaga kondisi dan kesehatan di tengah pandemi agar bisa memaksimalkan bantuan kepada warga yang menjadi korban. "Ini bencana banjir bandang yang sangat parah karena material lumpur yang dilaporkan itu hingga menenggelamkan rumah warga. Puluhan warga juga ditemukan meninggal dunia dan masih ada yang dalam pencarian. Ini duka kita bersama," katanya.

Mas Guntur Laupe juga berharap kepada segenap masyarakat untuk ambil bagian dalam meringankan beban para korban banjir bandang. Ia memerintahkan anggotanya agar senantiasa memenuhi kebutuhan warga maupun korban lainnya baik yang bertugas di dapur umum dan lainnya.

"Kegiatan kita dalam rangka meringankan beban masyarakat kita yang terdampak banjir dan tanah longsor di Kabupaten Luwu Utara. Kita sudah siapkan dapur lapangan, anggota harus selalu siap dan didistribusikan makanannya kepada korban banjir," katanya.

Selain itu, Kapolda Sulsel juga sudah menurunkan berbagai bantuan kepada korban banjir antara lain Tim SAR Brimob, Tim Identifikasi, personel dari Polres terdekat dan bantuan sembako serta dapur lapangan Satuan Brimob Polda Sulsel untuk menyuplai makanan untuk para korban bencana banjir.

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement