Kamis 16 Jul 2020 12:24 WIB

BNPB Imbau Masyarakat Waspadai Aktivitas Gunung Merapi

BNPB menyatakan ada potensi terjadinya erupsi Gunung Merapi.

Gunung Merapi. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat yang berdomisili di sekitar Gunung Merapi Provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta untuk mewaspadai aktivitas gunung tersebut.
Foto: ANTARA/Aloysius Jarot Nugroho
Gunung Merapi. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat yang berdomisili di sekitar Gunung Merapi Provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta untuk mewaspadai aktivitas gunung tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat yang berdomisili di sekitar Gunung Merapi Provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta untuk mewaspadai aktivitas gunung tersebut. Sebab, ada potensi terjadinya erupsi.

"Diinformasikan dari PVMBG ada dua hari berturut-turut terjadi gempa bumi vulkanik dangkal," kata Deputi Bidang Pencegahan BNPB Lilik Kurniawan saat konferensi video yang dipantau di Jakarta, Kamis (16/7).

Baca Juga

Ia mengatakan aktivitas gempa bumi vulkanik dangkal tersebut merupakan salah satu indikator akan adanya aktivitas atau erupsi Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta itu. Setelah mendapatkan informasi dari PVMBG pada 4 Juli, BNPB langsung mengirimkan surat ke Gubernur Jawa Tengah dan Gubernur DIY agar menyikapi dan mewaspadai hal tersebut.

"Tanggal 8 Juli Gubernur Jawa Tengah langsung turun ke lapangan untuk melihat dan mempersiapkan desa-desa yang ada di KRB III atau daerah yang paling dekat dengan puncak Merapi," ujar dia.

Pemberitahuan dari BNPB kepada dua provinsi tersebut agar memastikan dan memperbaiki jalur evakuasi apabila terjadi hal yang tidak diinginkan. Ia mengatakan masyarakat di dua daerah tersebut juga harus diberitahu apa saja yang mesti dilakukan kalau Gunung Merapi erupsi.

"Yogyakarta juga melakukan hal yang sama. Jadi kalau terjadi apa-apa mereka gampang turunnya dan setiap orang tahu apa yang akan dilakukannya," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement