Senin 13 Jul 2020 10:50 WIB

Kebakaran Landa Permukiman, Satu Warga Meninggal

Warga meninggal akibat tertimpa reruntuhan bandungan.

Rep: Riga Nurul Iman / Red: Agus Yulianto
Kebakaran permukiman (Ilustrasi)
Foto: ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Kebakaran permukiman (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Peristiwa kebakaran melanda permukiman warga di Desa/Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Senin (13/7) pagi. Akibatnya seorang warga meninggal dunia karena tertimpa reruntuhan bangunan dan mengalami luka bakar.

"Kebakaran tepatnya terjadi di Kampung Karang Gantung RT 30 RW 06 Desa Gunungguruh, Kecamatan Gunungguruh," ujar Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani kepada wartawan. Dalam kejadian ini satu orang korban jiwa meninggal duni, yakni Hendi (45 tahun).

Sementara itu, taksiran kerugian akibat kebakaran mencapai Rp 250 juta. Informasi dari petugas menyebutkan kebakaran terjadi pada pukul 04.00 WIB di rumah ibu Yayat (50).

Kobaran api, lanjut Anita, diperkirakan berasal dari korsleting listrik yang mengakibatkan 1 unit rumah rusak berat dan 1 orang meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan dan terbakar api. Kebakaran dapat dipadamkan oleh tiga unit mobil pemadam kebakaran (damkar).

Untuk sementara, kata Anita, korban kebakaran mengungsi di rumah saudaranya yang bersebelahan. Langkah penanganan yakni petugas penanggulangan bencana (P2BK) Gunungguruh melakukan asesment ke lokasi kejadian.

Selain itu berkoordinasi dengan aparat Kecamatan Gunungguruh, Pemdes Gunungguruh, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Satpol PP, dan Damkar. Sehingga kobaran api bisa ditanggulangi dan tidak merembet ke permukiman warga lainnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement