Ahad 12 Jul 2020 06:40 WIB

Uni Eropa: Genosida Srebrenica Terus Jadi Luka Eropa

Komisioner Uni Eropa meminta semua yang bertanggung jawab genosida dihukum.

 Memorial Center di Potocari dekat  Srebrenica, Bosnia Herzegovina.
Foto: REUTERS/Dado Ruvic
Memorial Center di Potocari dekat Srebrenica, Bosnia Herzegovina.

REPUBLIKA.CO.ID,  SREBENICA -- Oliver Varhelyi, komisioner Uni Eropa untuk lingkungan dan perluasan mengatakan, Genosida Srebrenica terus menjadi "luka yang berdarah" di jantung Eropa. Semua yang bertanggung jawab harus dihukum.

Varhelyi berbicara pada rapat Majelis Umum Parlemen Eropa untuk memperingati 25 tahun Genosida Srebrenica menyoroti genosida tersebut adalah noda terburuk sepanjang sejarah Eropa setelah Perang Dunia Kedua,

Varhelyi mengatakan, 8.372 warga Bosnia dibunuh oleh pasukan Serbia secara sistematis Pada Juli 1995, jasad mereka dibuang ke kuburan massal.

"Eropa telah gagal di Srebrenitsa. Kita tidak boleh lupa bahwa kita memiliki tanggung jawab atas pembantaian ini karena kita tak dapat menghentikan genosida,” ujar dia menggarisbawahi bahwa Eropa tidak melupakan apa yang terjadi di Srebrenica.

Varhelyi menekankan keadilan harus diwujudkan dan semua orang yang bertanggung jawab atas genosida harus segera dihukum. Ia mengungkapkan Uni Eropa akan terus mendukung negara-negara di kawasan, untuk perdamaian, stabilitas dan kemakmuran di wilayah Balkan.

Berita asli,  https://www.aa.com.tr/id/dunia/uni-eropa-genosida-srebrenica-terus-jadi-luka-eropa/1906754

sumber : Anadolu
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement