Jumat 10 Jul 2020 12:19 WIB

Petugas Lapas Sukabumi Dilatih Menembak

Latihan menembak untuk memperkuat kemampuan petugas Lapas dalam hal pengamanan.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Sukabumi
Foto: Republika/Riga Nurul Iman
Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Sukabumi

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Sukabumi mengikuti pelatihan menembak untuk mengasah keterampilan, Kamis (9/7). Langkah ini untuk memperkuat kemampuan petugas Lapas dalam pengamanan Lapas.

Pelatihan menembak pegawai Lapas Kelas IIB Sukabumi berkerjasama dengan Kodim 0607 Kota Sukabumi. Peserta pelatihan mulai dari Kepala Pengamanan Lapas Kelas IIB Sukabumi Bhanad Shofa Kurniawan, Kasi Binadik dan Giatja Dwi Fu'ad Jamali, Kasubag TU Bapak Hilman Riady, Kasiminkamtib Asep A Mustari, dan pejabat struktural lainnya dan seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Sukabumi.

Baca Juga

"Kegiatan ini dilaksanakan dua sesi yakni pagi dilaksanakan pukul 09.00 sampai dengan pukul 12.00 WIB dan sesi siang pukul 13.00 WIB sampai dengan 16.00 WIB," ujar Kepala Pengamanan Lapas Kelas IIB Sukabumi Bhanad Shofa Kurniawan kepada Republika.co.id, Jumat (10/7).

Kegiatan ini dilaksanakan guna meningkatkan kemampuan dan kompetensi pegawai khususnya dalam praktek menembak. Terutama lanjut Bhanad, bagi para pegawai baru yang belum pernah mengikuti kegiatan pelatihan menembak. Kegiatan ini menjadi penting kaitannya dengan pelaksanaan tugas pengamanan dan sebagai upaya pencegahan jika sewaktu-waktu terjadi gangguan keamanan.

Meskipun sudah dibekali latihan menembak, Bhanad mengatakan, pegawai Lapas Sukabumi dipastikan tidak akan sembarangan menggunakan senjata api tersebut. Sebab tujuan latihan ini, diperuntukkan membentuk mental petugas dalam menghadapi situasi genting dengan tenang.

Seluruh pegawai mengaku hal ini bermaanfat dalam pelaksanaan tugas. Sehingga bisa menjadi bekal dalam menjalankan tugas pengamanan di lapas.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement