REPUBLIKA.CO.ID, VERONA--Pelatih Inter Milan, Antonio Conte meminta kepada pemainnya agar melampiaskan kekalahan dari Bologna 2-1 kepada Hellas Verona, di Stadion Marc Antonio Bentegodi, Jumat (10/7) dini hari WIB. Kalah dari Bologna merupakan yang pertama sejak Serie A kembali digelar. Karena itu hal tersebut sangat mengecewakan bagi Nerazzuri.

Inter kini berada di posisi kempat klasemen sementara dengan 64 poin dan tertinggal 11 poin dari Juventus di puncak. Conte ingin mendapatkan hasil positif di kandang Verona. Mantan pelatih Chelsea ini tak ingin kekalahan kembali didapatkan Inter.

"Kami menempatkan pertandingan melawan Bologna di belakang kami dan mempersiapkan pertandingan melawan Verona," katanya kepada Inter TV, Kamis (9/7).

Conte mengakui rasa sakit atas kekalahan dari Bologna belum hilang karena jarak yang begitu dekat dengan pertandingan melawan Verona. Bagi Conte ini tantangan karena harus segera fokus ke pertandingan berikutnya usai kekalahan tersebut.

Inter adalah tim tersubur denga mencetak 14 gol sejak Serie A digelar kembali. Mereka juga memiliki penguasaan bola tertinggi dengan 61,8 persen.

"Angka-angka ini tentu saja menjanjikan, dan mereka adalah bukti fakta bahwa setiap kali kita melangkah ke atas lapangan, kita melihat untuk mengatur tempo dan mendominasi permainan,” ujarnya.

Conte mengklaim timnya telah menunjukkan permainan luar biasa sejak liga kembali. Namun Conte harus mengakui bahwa hasil akhir terkadang berbeda dengan permainan yang dipertontonkan. Conte akan memiliki amunisi lagi dengan kembalinya Milan Skriniar dari skorsing. Namun Conte tak bisa menurunkan Danilo D’Ambrosio dan Alessandro Bostani karena skorsing.

Ikuti Whatsapp Channel Republika