Kamis 09 Jul 2020 15:32 WIB

Milenial Diprediksi Sebagai Sumber Pequrban Terbanyak

Milenial memerlukan penyaluran edukasi untuk berqurban.

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Muhammad Hafil
Milenial Diprediksi Sebagai Sumber Pequrban Terbanyak. Foto: Hewan Kurban (Ilustrasi)
Foto: Republika TV/Muhammad Rizki Triyana
Milenial Diprediksi Sebagai Sumber Pequrban Terbanyak. Foto: Hewan Kurban (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Resource Mobilization Dompet Dhuafa Doni Marlan mengatakan, tahun ini Dompet Dhuafa lebih menargetkan generasi milenial untuk berkurban meski di tengah pandemi. Penanggungjawab Marketing Qurban Dompet Dhuafa ini juga mengatakan, kaum milenial sangat memerlukan penyaluran edukasi dan sosialisasi untuk berqurban.

“Sasaran semua umur yang sudah dan ada mempunyai kemampuan untuk berkurban,” kata Doni saat dihubungi Republika, Kamis (9/7).

Baca Juga

“Khususnya milenial yang menjadi edukasi dan sosialisasi kesadaran untuk kurban,” sambungnya. Di sisi lain, Direktur Karya Masyarakat Mandiri Dompet Dhuafa, Zainal Abidin Sidik mengatakan, berdasarkan kisaran usia pequrban yang terdata, kaum milenial hampir mendominasi di seluruh platform resmi Dompet Dhuafa.

“Kami belum bisa menentukan range usia para pekurban. Tapi kalau menilik media promosi kami yang mayoritas di platform digital, kami menduga mayoritas dari kalangan milenial. Penjualan di market place digital juga menunjukkan trend yang sama,” jelasnya.

Zainal juga menegaskan, meski di tengah pandemi, namun antusias umat untuk berqurban, nyatanya tidak menyurut. Hal tersebut terlihat dari target qurban harian Dompet Dhuafa yang selalu di atas 100 persen.

“Target harian kami semua di atas 100 persen, sampai hari ini,” kata Zainal saat dihubungi Republika, Kamis (9/7). Tahun ini, Dompet Dhuafa menyediakan 30 ribu domba kambing dan 1.000 sapi, atau setara dengan 37 ribu domba kambing.

Jumlah ini, lebih banyak jika dibandingkan dengan stok yang disediakan Dompet Dhuafa tahun lalu, yang keseluruhannya hanya berjumlah sekitar 21 ribu. “Target tahun ini, 1.500-an domba/kambing standar, 1.000 ekor medium, 1.800-an ekor premium dan 150-an sapi,” ujar Zainal.

Penanggungjawab Penyediaan Stock dan Distribusi Qurban itu meyakini, antusiasme masyarakat akan terus meningkat, terutama di detik-detik akhir sebelum perayaan Idul Adha. “Trend dari hari ke hari sampai hari raya biasanya naik, dan puncaknya 2-3 sebelum Idul Adha,” katanya.

Melalui website resminya, Dompet Dhuafa mematok harga Rp 1.490.000 untuk satu kambing berbobot 23-28 kilo. Sedangkan sapi dengan rata-rata bobot 250 hingga 300 kilo dibandrol dengan harga Rp. 12.975.000 per ekor. Adapun hewan qurban berkualitas medium dan premium telah habis terjual. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement