Selasa 07 Jul 2020 17:11 WIB

Pariaman Pastikan Sekolah Siap Belajar New Normal

Sekolah di Pariaman mulai belajar tatap muka pekan depan.

Pariaman Pastikan Sekolah Siap Belajar New Normal
Foto: Antara/Fauzan
Pariaman Pastikan Sekolah Siap Belajar New Normal

REPUBLIKA.CO.ID, PARIAMAN -- Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatra Barat (Sumbar) memastikan kesiapan sekolah SD hingga SMA memulai aktivitas belajar mengajar dengan tatap muka pada Senin (13/7) dengan menyesuaikan tata kehidupan normal baru.

"Keamanannya tetap harus diperhatikan," kata Wali Kota Pariaman, Genius Umar, Selasa (7/7).

Baca Juga

Ia menambahkan untuk melaksanakan kebijakan tersebut Pemkot Pariaman pada hari ini memeriksa kesiapan sekolah yang ada di daerah itu dalam hal penyediaan alat dan kebijakan untuk menyesuaikan normal baru.

Ia menyebutkan adapun alat dan kebijakan tersebut mulai dari alat cek suhu tubuh, penggunaan masker, tempat cuci tangan, hand sanitizer, penerapan ruang belajar setengah dari daya tampung, serta diterapkan jam belajar mulai dari pukul 07.30 WIB hingga 10.15 WIB.

Selain itu, wajib membawa bekal dari rumah sehingga siswa tidak jajan di luar serta menentukan orang yang mengantarkan siswa ke sekolah guna mengurangi potensi terpapar Covid-19.

"Hal ini harus menjadi perhatian dari orang tua siswa guna melindungi anaknya dari Covid-19," ujarnya.

Ia mengatakan pada proses belajar mengajar tersebut guru hanya memberikan materi pembelajaran dan tidak ada jam istirahat sehingga siswa dapat langsung pulang.

Ia menjelaskan dalam penerapan ruang belajar setengah dari daya tampung Pemkot Pariaman menerapkan jadwal siswa belajar di sekolah dengan cara digilir guna mengurangi kerumunan.

Diizinkannyakegiatan belajar di sekolah karena Kota Pariaman masuk sebagai salah satu dari empat daerah di Sumbar yang bisa melaksanakan kebijakan belajar mengajar di sekolah.

"Ada enam daerah di Sumbar masuk ke dalam zona hijau, empat dari enam daerah tersebut melaksanakan belajar tatap muka langsung salah satunya Kota Pariaman," ujarnya.

Meskipun masuk ke dalam zona hijau, namun pihaknya tetap mempersiapkan sekolah dan mekanisme lainnya agar sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement