Selasa 07 Jul 2020 16:16 WIB

Dituding Corona, Presiden Brasil Klaim Paru-Parunya Bersih

Sejumlah media Brasil memberitakan presiden Bolsonaro memiliki gejala mirip corona

Red: Nur Aini
Presiden Brasil Jair Bolsonaro
Foto: Eraldo Peres/AP
Presiden Brasil Jair Bolsonaro

REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Presiden Brasil Jair Bolsonaro pada Senin (6/7) mengatakan ia kembali menjalani tes Covid-19 dan ia meyakini paru-parunya jadi "bersih".

Pernyataan itu ia ungkapkan setelah beberapa media di Brasil memberitakan Bolsonaro mengidap gejala mirip Covid-19.

Baca Juga

Bolsonaro berulang kali menganggap ringan dampak penyakit menular itu, meskipun Brasil telah jadi salah satu pusat penyebaran Covid-19 dunia. Otoritas setempat melaporkan per Senin 1,6 juta orang dinyatakan positif dan 65.000 di antaranya meninggal dunia.

Stasiun televisi CNN Brasil dan koran Estado de S. Paulo memberitakan Bolsonaro mengidap gejala yang mirip Covid-19, salah satunya demam. Namun, Bolsonaro mengatakan ia telah ke rumah sakit dan menjalani pemeriksaan. Informasi itu ia sampaikan ke para pendukungnya di luar Istana Kepresidenan

"Saya tak dapat terlalu dekat," kata dia sebagaimana direkam oleh Foco do Brasil, kanal Youtube pro-pemerintah. "Saya baru saja ke rumah sakit dan paru-paru saya diperiksa. Paru-paru saya bersih," kata dia.

Kantor Kepresidenan lewat pernyataan tertulis mengatakan Bolsonaro saat ini berada di kediamannya dan ia dalam kondisi "sehat". Bolsonaro, politisi sayap kanan di Brasil, kerap menentang protokol kesehatan setempat yang mewajibkan masyarakat memakai masker di tempat umum. Bahkan, majelis hakim sampai turun tangan memerintahkan Bolsonaro pakai masker pada akhir Juni.

Selama akhir pekan lalu, Bolsonaro menghadiri sejumlah acara dan berada dalam jarak dekat dengan duta besar Amerika Serikat untuk Brasil saat peringatan hari kemerdekaan AS pada 4 Juli. Kedutaan Besar AS di Brasilia belum menanggapi pertanyaan terkait pertemuan itu.

Bolsonaro sempat dinyatakan negatif Covid-19 setelah beberapa ajudannya positif kena virus. Tes itu dilakukan setelah ia mengunjungi Presiden AS Donald Trump di kediamannya Mar-a-Lago, Florida, Maret.

CNN Brasil memberitakan Bolsonaro mulai meminum obat anti-malaria hydroxychloroquine dan azithromycin. Bolsonaro meyakini obat itu dapat menyembuhkan Covid-19, meskipun masih sedikit bukti ilmiah yang tersedia. Bolsonaro batal menghadiri beberapa acara resmi yang digelar hari ini (7/7), demikian isi berita CNN Brasil.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement