Selasa 07 Jul 2020 13:51 WIB

Cetak Rekor 200 Menang di Liga Primer, Mou: Saya Beruntung

Mourinho mengaku sangat beruntung bisa bekerja di tiga klub besar Inggris.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.
Foto: EPA-EFE/FILIP SINGER
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Jose Mourinho mencatat kemenangan ke-200 di Liga Primer Inggris saat Tottenham Hotspur menang tipis 1-0 atas Everton pada lanjutan pekan ke-33 di Stadion Tottenham Hotspur, Selasa (7/7) dini hari WIB. Kemenangan tersebut tentu menjadi sangat spesial bagi pelatih asal Portugal.

Mourinho pun tak dapat menutup kebahagiaannya. Pelatih Tottenham itu mengaku sangat beruntung bisa bekerja di tiga klub besar Inggris.

Baca Juga

"Tidak banyak pelatih yang bekerja di tiga klub sepak bola top Inggris dan di dunia. Saya cukup beruntung, ketika Anda berada di salah satu klub besar ini, lebih mudah mendapatkan hasil," ujar Mourinho dilansir Sportskeeda, Selasa (7/7).

Mourinho menjadi pelatih kelima yang meraih 200 kemenangan di ajang kompetisi Liga Primer dari 326 pertandingan, hanya Sir Alex Ferguson yang membutuhkan lebih sedikit pertandingan (322) untuk mencapainya.

Adapun pelatih yang menjuluki dirinya sebagai the Special One itu memenangkan 140 pertandingan Liga Primer dalam dua masa bersama Chelsea. Di Chelsea, ia mengeklaim tiga gelar Liga Primer. Sementara 50 kemenangan lain didapat ketika membesut Manchester United dan kemenangan dari Everton menambah catatan kemenangannya menjadi 10 saat bersama Spurs.

Di sisi lain, raihan tiga angka itu membuat Tottenham yang berada di posisi kedelapan kini sudah mengemas 48 poin dari 33 laga atau satu poin di bawah Arsenal dan terpaut sembilan poin dari posisi empat, Chelsea.

Kini, Harry Kane dan kolega sudah harus memalingkan fokus lantaran pada pekan ke-34 mereka berhadapan dengan AFC Bournemouth, sebelum menjamu rival sekota, Arsenal, pada 12 Juli.

"Saya ingin pertandingan melawan Arsenal dimainkan seolah-olah kami bermain untuk memenangkan sesuatu. Kami harus menang melawan Bournemouth dan kemudian bermain melawan Arsenal," jelas Mou yang kini berusia 57 tahun. "Kemudian pertandingan menjadi besar karena itu Arsenal, tetapi ada hal besar lain karena kami memiliki tujuan di papan klasemen."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement