Senin 06 Jul 2020 23:58 WIB

Positif Covid-19 Kaltim Bertambah 13 Kasus

Tambahan kasus positif masih didominasi dari Kota Balikpapan.

Pengecekan pasien dengan metode polymerase chain reaction atau PCR (ilustrasi).
Foto: AP Photo/Gerald Herbert
Pengecekan pasien dengan metode polymerase chain reaction atau PCR (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Kasus Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur, Senin mengalami penambahan sebanyak 13 pasien terkonfirmasi positif berdasarkan update Dinas Kesehatan setempat. Saat ini total jumlah kasus terkonfirmasi positif yang ditangani tim gugus tugas setempat mencapai 597 kasus.

"Tambahan kasus positif masih didominasi di Kota Balikpapan yakni sebanyak 10 orang, sedangkan tambahan lainnya di Panajam Paser Utara, Kutai Timur dan Kutai Kartanegara masing- masing satu kasus," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak menyampaikan rilis harian secara virtual di Samarinda, Senin (6/7).

Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim itu membeberkan sepuluh kasus baru di Kota Balikpapan ditandai pasien dengan kode BPN 230-BPN 238 yakni pria dan wanita usia 21 tahun -53 tahun dan saat ini telah menjalani isolasi di Rumah Sakit di Kota Balikpapan.

Sedangkan kasus di Panajam Paser Utara yakni PPU 24 Laki-laki 32 tahun, merupakan OTG warga PPU yang bekerja di Berau, kasus dirawat di RSUD Ratu Aji Putri Botung.

Untuk kasus di Kutai Timur yakni KTM 71 Laki-laki 47 tahun merupakan OTG warga Nusa Tenggara Barat yang akan Kembali bekerja di Kutai Timur, kasus dirawat di RSUD Kudungga.

Sementara tambahan kasus di Kutai Kartanegara yakni KKR 72 Laki-laki 36 tahun merupakan OTG warga Jawa Tengah yang akan kembali bekerja ke Kutai Kartanegara, kasus dirawat di RSUD Parikesit.

Andi Muhammad Ishak juga menginformasikan tambahan satu pasien dinyatakan sembuh berasal dari Kota Samarinda.

"Saat ini jumlah kasus sembuh sebanyak 436 orang, sedangkan 152 orang masih menjalani perawatan medis dan 8 orang dinyatakan meninggal dunia," tegasnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement