REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satu keluarga di Lubang Buaya, Jakarta Timur, menderita luka bakar dalam peristiwa tabung gas bocor pada Ahad (5/7) malam. Korban dilaporkan berjumlah tiga orang merupakan pasangan suami istri dan satu anak.
"Pagi ini korban masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Haji Pondok Gede, akibat luka bakar yang mereka alami," kata Kasi Operasional Damkar Jakarta Timur, Gatot Sulaeman di Jakarta, Senin.
Korban adalah Wahyudi (36) mengalami luka bakar 50 persen dan terparah pada bagian wajah. Korban berikutnya Ibu Yorda (35) luka bakar 50 persen, terparah pada bagian tangan kanan dan kiri.
Terakhir korban seorang anak perempuan berinisial N (6) luka bakar 90 persen hampir seluruh tubuh.
Gatot mengatakan kejadian itu dilaporkan kepada petugas damkar Jakarta Timur pukul 22.22 WIB oleh salah satu warga yang datang ke pos Lubang Buaya. Peristiwa itu terjadi di rumah kontrakan korban Jalan Makmur 2 RT07 RW06, Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung.
"Objek terbakar berasal dari kebocoran tabung gas atas nama pemilik sekaligus korban Wahyudi," katanya.
Kronologi kejadian berawal saat terjadi kebocoran tabung gas yang tidak disadari korban. "Pemilik rumah tidak mengetahui ada kebocoran tabung gas. Lalu korban menyalakan listrik dan terjadi penyalaan api," kata Gatot.
Kerugian materi akibat peristiwa itu diperkirakan mencapai Rp10 juta akibat kejadian itu. Sebanyak tiga unit armada pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian berikut 15 prsonel evakuasi.
Api dipadamkan dengan selang dan air bersama dengan warga sekitar dan petugas. "Awal pemadaman pukul 22.33 WIB dan berakhir pukul 22.40 WIB," kata Gatot.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
