REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Bologna, Sinisa Mihajlovic menunjukkan ketenangan menuju laga berat pada giornata ke-30 Serie A. Timnya bertemu Inter Milan. 

Duel tersebut berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, markas Inter, Ahad (5/7) malam WIB. Kendati menghadapi salah satu raksasa, Mihajlovic tetap percaya diri. 

Ia merasa memiliki kartu as untuk bisa membungkam Nerazzurri. Sudah pasti, ia meminta anak asuhnya menyadari betapa kuatnya kualitas skuat tuan rumah. 

"Tetapi anda tidak pernah tahu apa yang terjadi dalam sepakbola. Kami menyadari kekuatan mereka, tapi kami juga bisa menyebabkan masalah bagi lawan," kata Mihajlovic dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia. 

Ia merasa para jugador I Rossoblu dalam kondisi fisik yang bagus. Ia berharap Andrea Poli dan rekan-rekan tampil baik di kandang La Beneamata.

Pada pertemuan pertama di Renato dall'Ara, Bologna cukup merepotkan Inter Milan. Sempat unggul terlebih dahulu, pada akhirnya I Veltri tumbang 1-2. 

Kini kesempatan pasukan Mihajlovic untuk membalas dendam terbuka lebar. Ada 90 menit yang akan dimainkan.

Namun Inter bukan tim gurem. Anak asuh Antonio Conte mencatat tiga kemenangan dalam empat laga terakhir, Serie A. Teranyar, Nerazzurri membantai Brescia 6-0. Sinyal bahaya untuk pertahanan Bologna. Satu-satunya modal penting kubu tamu menuju laga ini, adalah posisi di klasemen. 

Hingga pekan ke-29, I Rossoblu berada di tangga ke-11 klasemen sementara. Dengan mengantongi 38 poin, Rodrigo Palacio cs unggul 13 angka atas Lecce sebagai tim teratas penghuni zona degradasi. 

Bologna berpeluang besar tetap berada di Serie A, pada musim depan. Situasi ini menghadirkan ketenangan di kamar ganti I Veltri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika