REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Olahraga weightlifting atau angkat beban mungkin lebih sering dikaitkan dengan upaya pembentukan otot. Padahal bila dilakukan dengan tepat, olahraga angkat beban juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung.
Berdasarkan penelitian terhadap hampir 12.600 orang dewasa selama lebih dari 10 tahun, peneliti menemukan bahwa latihan ketahanan yang dilakukan secara rutin setiap minggu dapat menurunkan kejadian penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke. Dampak ini bisa terlihat meski latihan ketahanan yang dilakukan dalam porsi kecil.
"Latihan kekuatan tidak hanya membuat Anda terlihat bagus tetapi juga memiliki manfaat kesehatan, dan tampaknya berdampak langsung bagi kesehatan kardiovaskular," jelas Ahli Kardiologi dari Mount Sinai Riverside Medical Group Dr Alon Gitig seperti dilansir WebMD.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Duck-chul Lee dan tim, dampak baik angkat beban terhadap jantung bisa dirasakan hanya dengan melakukan latihan selama satu jam atau kurang per pekan. Cara ini dapat menurunkan risiko kolesterol tinggi dan sindrom metabolik yang memberi efek buruk terhadap kesehatan kardiovaskular.
Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa orang-orang yang melakukan latihan ketahanan seperti angkat beban sebanyak satu sampai tiga kali selama kurang dari satu jam per minggu dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke. Risiko ini dapat menurun sebanyak 40-70 persen.
"Meskipun berat badan Anda tidak turun (dengan angkat beban), Anda tetap mendapatkan manfaat untuk jantung," jelas Lee.
Olahraga angkat beban rutin pada dasarnya aman dilakukan untuk siapa saja dengan kondisi kesehatan yang baik. Olahraga angkat beban juga aman bagi orang-orang yang tidak memiliki gejala penyakit kardiovaskular atau penyakit ginjal. Orang-orang dengan masalah penyakit kardiovaskular atau ginjal sebaiknya berkonsultasi dahulu ke dokter sebelum menjalani latihan angkat beban secara rutin.
Seperti diketahui, angkat beban merupakan salah satu bentuk latihan ketahanan yang menggunakan ketahanan otot untuk memperkuat dan membentuk otot. Contoh latihan ketahanan lain adalah push up, sit up dan lunges.
Bila tidak memiliki alat untuk latihan angkat beban, ada beberapa alternatif sederhana yang bisa dilakuakn di rumah. Beberapa di antaranya adalah menggali tanah halaman rumah dan mengangkat tas belanjaan yang berat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
