REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Tottenham Hotspur Jose Mourinho mengeluhkan lamanya jeda waktu antarpertandingan yang dilakoni timnya di pentas Liga Primer Inggris musim ini. Sejak mengalahkan West Ham United 2-0 pada laga terakhir, Spurs mesti menunggu hingga sembilan hari untuk kembali merumput. Tottenham akan bertandang ke markas Sheffield United di Bramall Lane pada pekan ke-32 Liga Inggris, Jumat (3/7) dini hari WIB.
Jeda antarpertandingan yang terlalu lama dikhawatirkan mengganggu performa dan kebugaran para penggawa Tottenham. Terlebih, saat ini tim asal London Utara itu tengah berupaya memperbaiki posisinya sembari terus menjaga peluang tampil di kompetisi Eropa pada musim depan.
Baru memainkan 31 laga, Tottenham masih terpuruk di peringkat kedelapan dan terpaut tujuh poin dari peringkat kelima atau pemegang tiket untuk tampil di Liga Europa musim depan.
"Saya tidak suka menunggu terlalu lama dari satu laga ke laga berikutnya. Waktu jeda terbaik antara pertandingan adalah tiga hari sekali. Apalagi, saat ini kami harus bisa menjaga performa dan intensitas terbaik permainan kami," kata Mourinho seperti dilansir Reuters, Kamis (2/7).
Secara khusus, Mourinho pun siap memberikan kepercayaan pada Tanguy Ndombele. Sebelumnya, eks pelatih Real Madrid itu sempat mengkritik performa Ndombele yang jauh dari harapan saat direkrut dari Lyon pada awal musim ini dengan nilai transfer mencapai 62 juta euro. Telah tampil di 27 laga di semua ajang, gelandang asal Prancis itu hanya mampu menyumbangkan dua gol dan dua assist.
"Saya yakin, dia bisa bangkit dan memberikan kontribusi maksimal buat tim ini. Sepak bola penuh dengan pemain bintang yang cukup sulit beradaptasi saat tampil bersama tim baru. Namun, mereka akhirnya bisa membuktikan tampil bagus," kata Mourinho.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
