REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Arema FC menyatakan akan segera bersiap setelah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memutuskan untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 pada Oktober 2020. Manajer Arema FC Ruddy Widodo mengatakan pada pekan depan pihak manajemen akan menggelar koordinasi internal.
"Senin (6/7) depan, kami akan melakukan rapat virtual dengan tim dan pelatih, sambil menunggu tanggal dimulainya kompetisi," kata Ruddy, saat dikonfirmasi Antara, dari Kota Malang, Jawa Timur, Selasa (30/6).
Ruddy menambahkan, dikeluarkannya Surat Keputusan Nomor SKEP/53/VI/2020 Tentang Kelanjutan Kompetisi Dalam Keadaan Luar Biasa Tahun 2020 oleh PSSI pada pekan lalu membuatnya dan tim Singo Edan lega. Sebab, lanjut Ruddy, dengan adanya kepastian kapan dimulainya kembali kompetisi Liga 1 Indonesia, akan berkaitan erat dengan jadwal persiapan dan latihan para pemain yang diarsiteki oleh pelatih asal Argentina, Mario Gomez.
"Jujur dengan adanya surat ini kami lega. Jika digelar Oktober 2020, kami sudah harus memikirkan soal jadwal dan persiapan," kata Ruddy.
PSSI telah menyampaikan keterangan resmi terkait kelanjutan Liga Indonesia di tengah pandemi Covid-19. PSSI menyatakan Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 akan dimulai pada Oktober 2020, dengan memperhatikan ketentuan protokol kesehatan penanganan Covid-19.
Pada awal merebaknya virus corona baru di Indonesia, PSSI memutuskan untuk menghentikan kompetisi sejak 16 Maret 2020. Saat itu, ada rencana kompetisi akan dilanjutkan pada April, namun, akhirnya diputuskan kelanjutan kompetisi baru bisa dimulai pada Oktober 2020.
Ruddy menambahkan, dengan keputusan tersebut, manajemen Arema FC akan melakukan komunikasi intensif dengan tim dan pelatih, yang akan dijadikan bahan pertimbangan awal untuk mulai melakukan persiapan seperti latihan para pemain.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
