Ahad 28 Jun 2020 21:12 WIB

Kemendikbud Ajak Pendidik Ikuti Peluncuran Webinar Pelatihan

Kemendikbud luncurkan seri webinar Guru Belajar 'Adaptasi Pembelajaran Masa Pandemi'.

Ilustrasi guru. Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) meluncurkan seri webinar Guru Belajar
Ilustrasi guru. Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) meluncurkan seri webinar Guru Belajar "Adaptasi Pembelajaran Masa Pandemi” pada kanal Youtube Ditjen GTK Kemdikbud RI, pada Senin (29/6) pukul 08.00-10.00 WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengajak para guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, widyaiswara, orang tua dan para insan pendidikan untuk mengikuti peluncuran seri webinar Guru Belajar "Adaptasi Pembelajaran Masa Pandemi”. Webinar itu akan diselenggarakan dan disiarkan langsung pada kanal Youtube Ditjen GTK Kemdikbud RI, pada Senin (29/6) pukul 08.00-10.00 WIB.

"Seri Webinar ini diharapkan dapat menghidupkan ruang diskusi dan mewarnai ruang pembelajaran para guru pada masa pandemi COVID-19," ujar Direktur Jenderal GTK Kemendikbud, Iwan Syahril, dalam keterangannya di Jakarta, Ahad (28/6).

Baca Juga

Kegiatan itu akan diselenggarakan secara berkelanjutan selama satu bulan ke depan. Kegiatan itu akan menghadirkan tema-tema dan narasumber dari kalangan guru, akademisi, praktisi, unsur pemerintah daerah, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya.

Bagi yang berminat mengikuti peluncuran Seri Webinar Guru Belajar dapat melakukan registrasi melalui https://gtk.kemdikbud.go.id/reg_webinar/. Webinar diselenggaran dengan kuota terbatas, yaitu 5.000 peserta pendaftar pertama.

Peserta yang terdaftar dan mengikuti perluncuran seri webinar guru belajar tidak mendapatkan sertifikat. Namun pada kegiatan seri webinar berikutnya, peserta akan mendapatkan e-sertifikat dari Ditjen GTK. Informasi lebih lanjut akan disampaikan melalui email masing-masing.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement