REPUBLIKA.CO.ID, LAS VEGAS — Petarung UFC, Dustin Poirier tak menjagokan siapapun dalam pertarungan antara Justin Gaethje kontra Khabib Nurmagomedov. Poirier yang akan melawan Dan Hooker akhir pekan ini mengatakan petarung terbaik pasti akan menang.
Khabib pernah mengalahkan Poirier di Abu Dhabi September lalu sehingga mahkota kelas ringan jatuh ke tangan Khabib.
Khabib sejatinya menjadi lawan Tony Ferguson April lalu namun gagal karena adanya larangan perjalanan dari pemerintah Rusia karena corona. Sehingga posisinya digantikan oleh Gaethje yang secara mengejutkan mampu mengalahkan Ferguson sehingga akan menghadapi Khabib.
“Siapa pun yang melakukan yang terbaik di malam hari, siapa pun yang mempersiapkan yang terbaik untuk pertarungan dan mengangkat tangan, siapa pun itu. Itu saja yang harus saya katakan,” kata Poirier, dilansir dari scmp, Jumat (26/6).
Ia mengetahui bagaimana kekuatan Gaethje setelah meraih kemenangan TKO pada putaran keempat April 2018. Poirier mengklaim mengetahui bagaimana ancaman Gaethje kepada petarung asal Dagestan. Jika menang atas Si Elang, maka Gaethje akan masuk jajaran teratas petarung UFC.
"Aku tidak benar-benar mendukung siapa pun dalam pertarungan itu. Tapi aku pikir jika Gaethje bisa terus bertarung di tengah-tengah Octagon, dia bisa memberi Khabib masalah,” ujarnya.
Poirier mengakui akan sulit mengalahkan Khabib. Ia mempertanyakan apakah Gaethje mampu memukul Khabib hingga tersungkur pada pertarungan nanti. Ia juga mempertanyakan apakah Gaethje mampu menahan tekanan Khabib.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
