Rabu 24 Jun 2020 06:17 WIB

Satu Keluarga di Kota Batu Sembuh dari Covid-19

Hanya satu anggota yang masih berstatus pasien terkonfirmasi Covid-19 ke-10.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Friska Yolandha
Pengendara motor melintas di depan wahana wisata bianglala yang ditutup saat penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Alun-alun Kota Batu, Jawa Timur, Selasa (26/5/2020). Ditutupnya sejumlah wahana wisata dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19 membuat kawasan yang menjadi destinasi wisata terutama saat libur lebaran tersebut kini menjadi sepi pengunjung
Foto: ANTARA/ari bowo sucipto
Pengendara motor melintas di depan wahana wisata bianglala yang ditutup saat penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Alun-alun Kota Batu, Jawa Timur, Selasa (26/5/2020). Ditutupnya sejumlah wahana wisata dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19 membuat kawasan yang menjadi destinasi wisata terutama saat libur lebaran tersebut kini menjadi sepi pengunjung

REPUBLIKA.CO.ID, BATU -- Satu keluarga di Kota Batu dilaporkan sembuh dari Covid-19, Selasa (23/6) malam. Yang tersisa hanya satu anggota yang berstatus sebagai pasien terkonfirmasi ke-10.

Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Kota Batu, M Chori mengatakan, total terdapat empat anggota keluarga dari Pandanrejo sembuh dari virus corona. Individu-individu yang dimaksud antara lain pasien konfirmasi ke-41 (C-41) yang merupakan ayah dari pasien C-10. Kemudian C-30 (menantu dari C-10), C-27 (cucu dari C-10) dan C-29 (anak dari-C-10).

Baca Juga

"Suaminya pasien confirm C-38 (Suami dari C-10) juga sudah sembuh beberapa hari sebelumnya. Tinggal yang bersangkutan (C-10) yang masih belum sembuh," kata Chori kepada wartawan, Selasa (23/6) malam.

Chori berharap, para pasien yang sedang menjalani perawatan di RS dan isolasi bisa secepatnya sembuh. Dengan demikian, angka positif Covid-19 di Kota Batu dapat ditekan. Apalagi selama beberapa hari terakhir, tidak ada penambahan kasus positif baru di daerah wisata ini.

Saat ini jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Batu tercatat 54 orang. Empat warga di antaranya meninggal, 17 jiwa sembuh dan lainnya masih dalam perawatan serta isolasi. Sementara jumlah Pasien dalam Pengawasan (PDP) mencapai 102 orang dengan 10 angka kematian.

Adapun jumlah Orang dalam Pemantauan (ODP) di Kota Batu terdata 321 jiwa. Kemudian Orang Tanpa Gejala (OTG) di Kota Batu tercatat 389 orang. Sementara untuk Orang dalam Risiko (ODP) sebanyak 6.780 jiwa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement