Selasa 23 Jun 2020 07:34 WIB

OJK NTT Beri Bantuan APD untuk Penanganan Covid-19 di Kupang

Bantuan berasal dari 80an perusahaan yang bergerak di bidang jasa keuangan

Sejumlah tenaga kesehatan mengenakan alat pelindung diri (APD), (ilustrasi).
Foto: Antara/FB Anggoro
Sejumlah tenaga kesehatan mengenakan alat pelindung diri (APD), (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Forum Komunikasi Lembaga Jasa Keuangan (FKLJK) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mendistribusikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) serta masker medis KN95 untuk kepentingan penanganan pandemi Covid-19 di Kota Kupang.

Penyerahan bantuan APD serta masker diserahkan Kepala Kantor OJK Perwakilan NTT Robert Sianipar kepada Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore di Kupang, Senin (22/6) lalu.

Baca Juga

Robert Sianipar mengatakan bantuan APD yang diserahkan OJK bersama FKLJK Provinsi NTT dihimpun dari 80-an perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa keuangan, baik berupa perbankan, lembaga keuangan bukan bank, serta pasar modal, yang memiliki kepedulian untuk membantu Pemerintah Kota Kupang dalam menangani pandemi Covid-19.

Robert Sianipar menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Kupang karena telah memberi kesempatan kepada OJK dan FKLJK untuk berkontribusi dalam upaya mengatasi pandemi Covid-19 di ibu kota provinsi berbasis kepulauan ini.

Bantuan yang diberikan OJK dan FKLJK NTT senilai Rp 70 juta dalam bentuk 100 unit APD dan masker medis KN95.

Pada kesempatan itu Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore menyampaikan terima kasih kepada semua pihak khususnya OJK, FKLJK NTT yang telah membantu Pemkot Kupang dalam upaya penanganan Covid-19.

Menurut mantan anggota DPR-RI dari Partai Demokrat itu, APD dan masker yang diberikan OJK dan FKLJK NTT untuk digunakan para petugas medis dalam menangani pandemi Covid-19 di daerah itu yang hingga saat ini masih masuk dalam kategori zona merah Covid-19.

"Kami berterima kasih karena lembaga keuangan di Kota Kupang juga memiliki kepedulian terhadap daerah ini dalam menangani pandemi Covid-19. Bantuan ini akan digunakan tim medis dalam penanganan Covid-19 di Kota Kupang," kata Jefri.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement