Selasa 23 Jun 2020 02:26 WIB

Uji Coba Buka Wisata Kalisuci Gunung Kidul Sepi Pengunjung

Pengelola wisata Kalisuci menerapkan protokol kesehatan untuk pengunjung.

Red: Nur Aini
Wisatawan mancanegara menyusuri gua di Kalisuci Cave Tubing, Desa Jetis Wetan, Pacarejo, Semanu, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Kamis (14/9).
Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah
Wisatawan mancanegara menyusuri gua di Kalisuci Cave Tubing, Desa Jetis Wetan, Pacarejo, Semanu, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Kamis (14/9).

REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNG KIDUL -- Uji coba pembukaan wisata Cave Tubing Gua Kalisuci di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, masih sepi pengunjung pada hari pertama.

Salah satu pemandu Cave Tubing Gua Kalisuci Sukiran di Gunung Kidul, Senin (22/6). mengatakan sampai sore ini, belum ada pengunjung.

Baca Juga

"Kami hanya menerima permohonan informasi dari calon pengunjung. Mereka menanyakan bagaimana prosedur berwisata di Kalisuci dengan protokol kesehatan," kata Sukiran.

Ia memprediksi pengunjung Cave Tubing Gua Kalisuci akan menumpuk pada akhir pekan, pada Sabtu dan Minggu. Tahap uji coba ini berlangsung mulai hari ini hingga 30 Juni hingga akhir pekan nanti. Untuk itu, pengelola akan lebih fokus pada akhir pekan nanti.

"Berdasarkan pengalaman sebelum-sebelumnya, kunjungan wisatawan membludak pada akhir pekan sehingga kami akan fokus pada Sabtu dan Minggu," katanya.

Sukiran mengatakan pengelola tetap menerapkan pembatasan kunjungan dengan sistem kuota. Reservasi diupayakan lebih banyak secara daring. Pengunjung bisa mengecek langsung apakah kuota sudah terpenuhi lewat situs tersebut.

"Setelah kuota pengunjung hari itu penuh, wisatawan yang sudah reservasi akan dijadwalkan untuk kegiatan hari berikutnya," katanya.

Sementara itu, Koordinator Pokdarwis Kalisuci Winarto mengatakan pihaknya sudah siap secara fisik dan sumber daya manusia (SDM) untuk tahap uji coba ini. Pada sisi perlengkapan, semua helm pengunjung sudah dilengkapi dengan pelindung wajah.

Pada masa uji coba, Pokdarwis Kalisuci menetapkan dalam satu hari kegiatan maksimal ada 100 pengunjung. Winarto mengatakan angka itu sekitar 50 persen dari kapasitas normal, yang bisa mencapai 250 orang.

"Pokdarwis Kalisuci menetapkan aturan bahwa perlengkapan bersifat sekali pakai dengan prosedur new normal ini. Artinya, pengunjung baru boleh melepas seluruh perlengkapan begitu kegiatan selesai," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement