Sabtu 20 Jun 2020 14:12 WIB

Kecelakaan di Jalan Tol Lampung Telan Dua Nyawa

Dua orang dalam mobil Honda Mobilio BE 1187 DH meninggal dunia.

Rep: Mursalin Yasland
/ Red: Muhammad Akbar
Petugas medis PT Hutama Karya menyemprotkan cairan disinfektan milik mobil  pengguna jalan tol yang diduga terpapar virus COVID-19 saat melakukan simulasi kesiapan penanganan COVID-19 pengguna jalan tol Trans Sumatera Medan-Binjai , Sumatera Utara, Kamis (30/4/2020). PT Hutama Karya selaku operator jalan tol Medan-Binjai turut aktif melakukan antisipasi pencegahan penyebaran COVID-19 lewat simulasi penanganan pengguna jalan tol yang diduga gejala COVID-19
Foto: ANTARA/SEPTIANDA PERDANA
Petugas medis PT Hutama Karya menyemprotkan cairan disinfektan milik mobil pengguna jalan tol yang diduga terpapar virus COVID-19 saat melakukan simulasi kesiapan penanganan COVID-19 pengguna jalan tol Trans Sumatera Medan-Binjai , Sumatera Utara, Kamis (30/4/2020). PT Hutama Karya selaku operator jalan tol Medan-Binjai turut aktif melakukan antisipasi pencegahan penyebaran COVID-19 lewat simulasi penanganan pengguna jalan tol yang diduga gejala COVID-19

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Kecelakaan kendaraan terjadi lagi di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Provinsi Lampung, Sabtu (20/6).

Dua orang dalam mobil Honda Mobilio BE 1187 DH meninggal dunia di JTTS KM 82 Desa Jatimulyo, Kecamatan Jatiagung, Kabupaten Lampung Selatan.

Keterangan yang diperoleh Republika.co.id, Sabtu (20/6), kecelakaan mobil Honda Mobilio  tersebut terjadi pada Sabtu pagi sekira pukul 06.15 WIB. Belum diperoleh keterangan resmi apakah kecelakaan tunggal atau tabrakan dengan kendaraan lain di depan atau di belakang. Mobil Honda tersebut ringsek di jalan tol dua orang meninggal dunia, terjepit di mobinya.

"Belum jelas apakah kecelakaan tunggal atau tabrakan dengan mobil lain, yang terlihat hanya satu mobil ringsek," kata Kurniawan, seorang yang menyaksikan kejadian tersebut.

Menurut dia, petugas telah mengevakuasi korban dan kendaraan yang ringsek di badan jalan tol. Seorang terlihat terjebit di sela-sela dalam mobil.

Sedangkan seorang lagi, meninggal dunia diperkirakan penumpang. Lalu seorang yang terjepi, masih dibantu petugas untuk mengeveakuasinya dan membawanya ke rumah sakit.

Keterangan Satlantas Polres Lampung Selatan, dua korban meninggal dunia diketahui bernama Indah Sarie (39 tahun), dan Diego (14 tahun). Diperoleh identitasnya, keduanya warga Desa Titian Rusak, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau. Petugas masih menunggu kedatangan pihak keluarganya.

Kanit Laka Satuan Lalulintas Polres Lampung Selatan, Iptu Ilham membenarkan kejadian kecelakaan tersebut, Sabtu (20/6) siang.

Menurut dia, di dalam mobil Honda Mobilio tersebut, terdapat empat orang, seorang sopir selamat, seorang luka ringan, dan dua orang meninggal dunia. "Supirnya bernam Heriadi selamat," katanya.

Dia mengatakan, mobil Honda Mobilio tersebut tiba dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, menuju Terbanggi Besar, Lampung Tengah. Dari hasil olah TKP, kecelakaan diduga tabrakan dengan kendaraan di depannya berupa mobil truk. Diduga mobil truk tersebut berada di jalur lambat.

Mobil yang disopiri Heriyandi kehilangan kendali saat menabrak belakang truk yang berada di jalur lambat. Mobilnya terpelanting menghantam media jalan, dan terhenti di jalur cepat. Sedangkan mobil truk tersebut masih melaju ke depan.

Belum diperoleh keterangan identitas mobil truk tersebut, karena tidak berada di lokasi kejadian. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement