REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manchester United meraih tandatangani Alexis Sanchez dengan banderol yang tidak murah. MU butuh pemain baru bernomor tujuh guna mendongkrak daya gedor di lini depan. Di saat bersamaan, MU dikejar waktu karena rival sekota Manchester City gencar mendekati pesepak bola asal Chile itu.
Apa daya ekspektasi besar meleset. Selama 18 bulan di Old Trafford, Sanchez hanya tampil 45 kali, dengan mencetak lima gol dan sembilan assist. Itu pun dilakoninya dengan 21 kali jadi starter, dan hanya 10 pertandingan benar-benar main 90 menit. Padahal, selama di Arsenal, ia hanya 15 kali ditarik keluar dalam 153 kali mengawali laga.
Mantan rekan setimnya, Ander Herrera pun dibuat bingung. Penampilan impresif selama berseragam Arsenal seolah tak berbekas. Ketika masih membela the Gunners, Sanchez mencetak 80 gol dan 41 assist dalam 166 penampilan.
''Kadang, dalam sepak bola, tidak ada penjelasan dalam setiap hal yang terjadi. Alexis (Sanchez) adalah salah satunya. Dia datang dari Arsenal. Dia dimainkan untuk memenangkan pertandingan untuk Arsenal. Lalu dia datang ke United dan dia tidak tampil baik? Saya tidak bisa menjelaskannya,'' ungkap Herrera, dikutip dari ESPN, Selasa (16/6).
Tiba di Inter, Sanchez diharapkan bisa mengembalikan ketajamannya setelah 18 bulan kesulitan tampil impresif di United. Harapan itu tak lepas dari pemain nomor punggung tujuh lainnya seperti Memphis Depay dan Angel de Maria. Kedua pemain ini mengalami nasib yang sama, namun mereka bangkit usai berpindah klub.
Nyatanya, Sanchez hanya 12 kali tampil dengan hanya dua kali jadi starter untuk Nerazzurri. Itu pun ia hanya mencetak satu gol. Mantan pemain Barcelona itu jsutru kalah saing dengan Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez. Belum lagi masalah cedera yang selalu mengintainya. Sanchez, selama di Inter, kelihatan ceroboh, lambat dan tak menampilkan performa terbaiknya.
Di Kubu MU, Ole Gunnar Solskjaer masih belum menunjukan tanda-tanda akan menarik kembali Sanchez. ''Tentu saja ada tempat untuk pemain bagi dan orang baik di lingkungan ini. Lihat saja dimana kami akan finis setelah musim ini (berakhir). Karena kami merasa skuat ini luar biasa. Kami merasa sedang menuju sesuatu,'' jelas Solskjaer, dikutip dari 90min.
Karenanya, masa depan Sanchez masihlah buram. Inter menyatakan akan menggunakan jasa Sanchez sampai akhir musim ini, meski kontrak pinjamannya selesai 30 Juni. 'Kami akan sangat mengandalkan Alexis Sanchez untuk akhir musim ini. Itu jelas akan jadi tes untuknya. Lalu, kita lihat saja nanti,'' tegas direktur olahraga Inter Piero Ausilio.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
