Selasa 16 Jun 2020 07:36 WIB

Mobil Mewah pun Hanya Dibuang di Jalanan Dubai

Banyak supercar yang mangkrak, berujung di tempat pembuangan mobil Dubai.

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Dwi Murdaningsih
Porsche Taycan 4S
Foto: Instagram @porsche
Porsche Taycan 4S

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Pesatnya pertumbuhan ekonomi membuat sejumlah Jetset tinggal di Dubai. Tak heran, banyak mobil mewah dan supercar yang berkeliaran di jalanan Dubai.

Dilansir dari Car Advice pada Selasa (16/6), diungkap bahwa ternyata banyak mobil mewah yang kemudian mangkrak karena beragam kondisi yang terjadi pada pemiliknya. Sebelum nasibya berujung di tempat pembuangan mobil, sejumlah supercar pun sempat sengaja ditinggal tak terurus di jalanan dan di lahan parkir.

Baca Juga

Hal ini pun memaksa otoritas Dubai untuk melakukan langkah khusus yang dimaksudkan untuk memastikan bahwa mobil yang mangkrak itu masih diurus oleh pemiliknya. Penyisiran ini pun dilakukan untuk menjaga agar jalanan dan lahan parkir dapat digunakan dengan semestinya dan bukan jadi 'tempat sampah' mobil mewah.

Hal ini pun menjadi tantangan tersendiri bagi otoritas Dubai. Mengingat, setiap tahun, ada sekitar 3 ribu mobil yang terbengkalai. Alasanya beragam, ada yang karena pemiliknya terlalu kaya dan ada pula yang pemiliknya bangkrut sehingga tak mampu melanjutkan cicilan.

Untuk pemilik yang terlalu kaya, beberapa dari mereka mengacuhkan mobilnya setelah mengalami kerusakan entah karena kecelakaan atau terdapat persoalan teknis. Bahkan, ada juga mobil yang ditinggalkan karena memang pemilik tak lagi membutuhkan mobil itu dan ingin membeli mobil keluaran terbaru.

Karena merasa tak cukup memiliki waktu untuk melakukan perbaikan atau penjualan namun memiliki uang yang bergelimang, maka pemilik itu pun memilih membeli mobil baru dan meninggalkan mobil sebelumnya begitu saja. Padahal, banyak dari mobil itu masih dalam kondisi layak atau hanya mengalami kerusakan minor.

Untuk pemilik yang bangkrut, kebanyakan mereka adalah kalangan jetset yang terdampak Global Financial Crisis. Demi menghindari dari kejaran debt collector, mereka pun rela hengkang dari Dubai menggunakan pesawat.

Hal ini terungkap setelah otoritas Dubai menemukan sejumlah mobil mewah yang mangkrak di lahan parkir bandara. Artinya, pemilik itu pergi ke bandara menggunakan mobil untuk kemudian melakukan penerbangan dan berniat untuk tak kembali lagi ke Dubai.

Mereka nekat melakukan hal itu karena memang Dubai sempat cukup tegas bagi para penunggak cicilan. Dubai sempat menerapkan hukuman penjara bagi para penunggak meski kemudian regulasi itu dihapus.

Sebagian pemilik yang melakukan tindakan "dump and run" itu sendiri merupakan para ekspatriat yang sempat menetap di Dubai dalam era kejayaanya. Saat itu, sepertinya mereka paham betul bahwa lembaga pembiayaan Dubai tak berafiliasi dengan bank internasional sehingga kabur ke luar negeri pun dinilai jadi cara paling aman.

Soal jajaran mobil apa saja yang berujung di tempat penampungan, terlihat bahwa beberapa diantaranya merupakan mobil mahal seperti Ferrari, Lamborghini, Rolls-Royce, Mercedes-Benz dan Porsche. Sebelum disita, otoritas Dubai pun melakukan konfrimasi kepada pemiliknya dan jika tak direspon selama 15 hari maka mobil akan dievakuasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement