Senin 15 Jun 2020 17:04 WIB

La Liga Ambil Tindakan Hukum Atas Penyusup Laga Mallorca

Penyusup itu ingin berfoto dengan Messi pada laga Mallorca vs Barcelona.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Israr Itah
Penggemar Lionel Messi masuk ke lapangan saat laga antara Mallorca vs Barcelona di Stadion Son Moix, Mallorca.
Foto: Francisco Ubilla/AP
Penggemar Lionel Messi masuk ke lapangan saat laga antara Mallorca vs Barcelona di Stadion Son Moix, Mallorca.

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Organisasi La Liga akan mengajukan tuntutan hukum terhadap pria yang memasuki lapangan. Pria tersebut menyusup ke lapangan saat laga Mallorca melawan Barcelona di Stadion Son Moix, Mallorca, Ahad (14/6) dini hari WIB. Barcelona memenangi laga ini dengan skor 4-0.

Dilansir dari laman RTE, pria tersebut merupakan penggemar dari Lionel Messi dan mencoba untuk mendapatkan foto dengan kapten timnas Argentina tersebut. Pria tersebut dianggap melanggar protokol ketat dalam menghentikan penyebaran virus corona karena masuk ke lapangan pada awal babak kedua.

Baca Juga

"Pria tersebut masuk ke lapangan tanpa otorisasi dan tidak mematuhi protokol yang ditetapkan oleh undang-undang kesehatan serta tidak mematuhi perintah staf keamanan," tulis pernyataan La Liga, dikutip dari RTE, Senin (15/6).

La Liga mengecam dengan mutlak perlakukan yang bisa membahayakan kesehatan orang lain. Pria tersebut juga dianggap berisiko merusak integritas kompetisi.

Penggemar tersebut merupakan warga Mallorca keturunan Prancis. Dia mengaku memanjat pagar setinggi dua meter untuk bisa masuk ke dalam stadion.

"Saya sudah merencanakan ini sejak tahu pertandingan akan digelar, saya ingin foto dengan Messi dan bertemu dengannya karena dia adalah idola saya," kata pria penyusup tersebut ketika berbicara pada stasiun radio Cadena Cope.

Mallorca menyatakan tengah menyelidiki bagaimana penggemar tersebut masuk ke stadion. Menurut sang penyusup, ia datang bersama teman-temannya saat laga telah berjalan dan melompati pagar setinggi dua meter untuk masuk ke tribun stadion.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement