Rabu 10 Jun 2020 03:33 WIB

KLHK Beri Penghargaan Perusahaan yang Mengurangi Sampah

Tantangan pengelolaan sampah saat ini sangat berat

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Andi Nur Aminah
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya menyerahkan penghargaan kepada produsen yang telah melakukan inisiatif pengurangan sampah dalam aktifitas usahanya di Jakarta, Selasa (9/6).  Penghargaan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Siti Nurbaya secara daring  melalui fasilitas video conference
Foto: Kemenhut RI
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya menyerahkan penghargaan kepada produsen yang telah melakukan inisiatif pengurangan sampah dalam aktifitas usahanya di Jakarta, Selasa (9/6). Penghargaan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Siti Nurbaya secara daring melalui fasilitas video conference

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memberikan penghargaan kepada produsen yang telah melakukan inisiatif pengurangan sampah dalam aktivitas usahanya. Penghargaan diserahkan secara simbolis oleh Menteri LHK Siti Nurbaya, Selasa (9/6) melalui video conference.

"Peran swasta sangat berarti dan kolaborasi harus dilakukan antar seluruh elemen bangsa, untuk atasi masalah bangsa. Masalah sampah ini serius, dan harus kita fokuskan," kata Siti, dalam keterangannya, Selasa (9/6).

Baca Juga

Siti menambahkan, tantangan pengelolaan sampah sangat berat. Namun, Indonesia harus tetap optimistis dalam menghadapi dan melewati persoalan tersebut, karena sudah banyak yang telah dilakukan dengan hasil yang positif. Peran serta masyarakat dalam upaya pengelolaan dan pengurangan sampah dinilainya berjalan sangat baik.

"Dukungan masyarakat begitu kuat dan meluas, hal tersebut menjadi modal dasar yang baik dalam pembangunan nasional dan pengelolaan sampah ke depan," kata dia menambahkan.

Selain peran dan tanggung jawab pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat yang sedang bertumbuh, peran dan tanggung jawab pelaku usaha juga membaik. Para pelaku usaha atau produsen tersebut memiliki kewajiban untuk turut mengatasi persoalan sampah bersama pemerintah dan masyarakat.

Menurutnya penghargaan ini merupakan benchmark penting bagi para produsen bahwa peraturan lingkungan hidup tidak harus menjadi hambatan bagi sektor bisnis. Bahkan ia yakin sepenuhnya bahwa kegiatan bisnis yang selalu menjaga keselarasan dengan kegiatan perlindungan dan pelestarian lingkungan hidup adalah bisnis masa depan.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement