Selasa 09 Jun 2020 17:26 WIB

Mal di Bogor Ini Siap Operasi dengan Protokol Kesehatan

Mal telah terima saran Pemkot Bogor soal protokol kesahatan yang perlu disempurnakan.

Rep: Nugroho Habibi/ Red: Ratna Puspita
Mal BTM pada masa PSBB Bogor. Mall BTM akan mengikuti prosedur kesehatan yang telah ditetapkan untuk menghadirkan kenyamanan dan keamanan pada pengunjung di tengah pandemi Covid-19.
Foto: republika/carep sz
Mal BTM pada masa PSBB Bogor. Mall BTM akan mengikuti prosedur kesehatan yang telah ditetapkan untuk menghadirkan kenyamanan dan keamanan pada pengunjung di tengah pandemi Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Mall BTM Bogor menyambut baik rencana Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, untuk memberikan izin operasional mal. Direktur Mall BTM Samuel Koshan menjelaskan, terus berupaya untuk menghadirkan kenyamanan dan keamanan pada pengunjung di tengah pandemi Covid-19. 

Dia menyatakan, akan mengikuti prosedur kesehatan yang telah ditetapkan. "Tentu banyak yang masih perlu disempurnakan, dan kita akan selalu berkoordinasi dengan gugus tugas atau pemerintah kota untuk menyempurnakan apa yang sudah kita lakukan," kata Samuel.

Baca Juga

Dengan dibukanya Mall BTM, dia menuturkan, setidaknya dapat kembali menggerakan roda perekonomian di Kota Bogor. Terlebih, kata dia, mayoritas tenant merupakan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

"Karena ada 900 sampai 10.00 tenant di mana mayoritas adalah UMKM," klaimnya.

Samuel menyebut, pihak Mall BTM telah menerima masukan dari Pemkot Bogor mengenai protokol kesahatan yang perlu disempurnakan. Dia menjanjikan, akan memenuhi kekurangan tersebut.

"Sudah dicatata input kita perhari ini pun kita segera gerak, untuk memenuhi persyaratan tadi, kita butuh waktu sekitar dua hari untuk menyiapkan input yang sudah saya terima," jelas dia.

Selin itu, dia menuturkan, pihak Mall BTM juga masih menutup sejumlah tenant yang belum diperbolehkan beroperasi di antaranya karaoke dan tempat permainan anak. Namun, dia menyebut, sedang mengusulkan untuk mengajukan tempat permainan anak agar dapat kembali beroperasi.

"Permainan anak masih kita review safety procedure-nya, dan kita selalu berkoordinasi dengan pemerintah kota untuk prosedur yang perlu di-improve," jelas dia. 

Dia menambhakan, pengelola dan pemilik tetant sedang menyiapkan alat rapid test untuk menguji para karyawan. Jelang dibukanya mal, pihak Mall BTM dapat mengetahui kondisi kesehatan karyawan terkait Covid-19.

"Dari mereka sudah ada komitmen bakal melakukan beberapa sampling rapid test untuk karyawannya. Dari pihak managemen kita juga sudah siapkan," jelas dia.

Dandim 0606/Kota Bogor Kolonel Arm Teguh Cahyadi menyatakan, akan menerjunkan personel gabungan untuk menjaga sektor-sektor yang menjadi tempat kerumunan masyarakat. "Jadi ada beberapa tempat yang akan kita berikan edukasi. Ada mal, pasar, stasiun kereta api, terminal, tempat ibadah dan restoran," kata Teguh.

Saat ini, Teguh mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 130 personel. Namun, dia menyebut akan menambah jumlah personel saat sesuai dengan kebutuhan.

"Saya yakin itu tidak cukup. Nanti kita koordinasikan dengan Korem 061/Suryakencana suapaya ada penambahan," tegas Teguh. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement