Senin 08 Jun 2020 19:10 WIB

Pulang Kerja, Stasiun Manggarai Ramai

Tercatat ada kenaikan penumpang Stasiun Manggarai di hari pertama PSBB transisi.

Ketua pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo saat meninjau penerapan protokol kesehatan di Stasiun Manggarai, Jakarta, Senin (8/6).
Foto: dok. Humas BNPB
Ketua pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo saat meninjau penerapan protokol kesehatan di Stasiun Manggarai, Jakarta, Senin (8/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari pertama pulang kerja pada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi, Senin (8/6) petang, di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan ramai oleh pengguna kereta api. Pantauan pukul 17.27 WIB, menunjukkan antrean penumpang terutama yang hendak transit ramai di peron tujuan Bogor dan Bekasi yakni peron 4 untuk Bekasi dan peron 6,7 serta 8 untuk arah Depok atau Bogor.

Meskipun ramai, penumpang tampak tertib menunggu kereta datang. Pengelola stasiun telah memasang markah sebagai tanda penumpang boleh berdiri.

Baca Juga

Selain itu, ada juga petugas yang mengawasi dan membantu mengarahkan penumpang untuk berdiri sesuai dengan markah yang sudah disediakan.

Petugas Stasiun Manggarai juga tampak berkeliling peron menyampaikan imbauan tentang protokol kesehatan yang wajib dipatuhi oleh penumpang.

Penumpang yang tidak memakai masker dengan benar akan ditegur. Begitu pula penumpang yang berdiri tidak sesuai markah.

Setiap peron terdapat petugas keamanan dalam dan memantau pergerakan penumpang, petugas berdiri di setiap jalur penyeberangan antar peron.

Selama di stasiun, penumpang cukup tertib mengikuti protokol kesehatan. Hanya ketika menyeberang antar peron, penumpang lebih sering tidak mempedulikan jaga jarak aman.

Demikian pula pada saat masuk ke dalam kereta, penumpang masih kurang sabar untuk mempersilahkan penumpang turun terlebih dahulu, sehingga masih terjadi berdempetan.

Kepala Stasiun Manggarai Hendrik Muliyanto mengatakan terjadi peningkatan jumlah penumpang kereta di hari pertama masuk kerja. "Peningkatannya sampai 50 persen," kata Hendrik.

Hendrik tidak merinci jumlah peningkatan penumpang tersebut secara angka, namun ia menyebutkan peningkatan tersebut terlihat dari jumlah penumpang yang transit.

Indah (26) salah satu pengguna KRL asal Bekasi, saat ditemui di Stasiun Manggarai, mengatakan tidak khawatir menggunakan transportasi publik di hari pertama masuk kerja. Menurut dia, protokol kesehatan di kereta diterapkan dengan baik, begitu juga pembatasan jarak, sehingga pengguna kereta merasa lebih aman.

"Aman aja sih, tadi tidak desak-desakan, lancar," kata Indah yang juga karyawan di pabrik kosmetik itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement