Sabtu 06 Jun 2020 22:19 WIB

BNI Manado Sosialisasikan Tarik Tunai Tanpa Kartu

BNI membuat aplikasi tarik tunai tanpa kartu debit di ATM

BNI
Foto: ,
BNI

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan nasabah bisa tarik tunai tanpa kartu debit di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) memasuki era "new normal" atau normal baru akibat pandemi virus corona (COVID-19).

"Kami membuat aplikasi tarik tunai tanpa kartu debit di ATM untuk memudahkan nasabah bertransaksi digital memasuki era normal baru, melalui fitur mobile tunai pada aplikasi mobile banking," kata CEO BNI Manado Koko Prawira Butarbutar di Manado, Sabtu (6/6).

Dia menjelaskan fitur mobile tunai dilengkapi dengan sistem pengamanan berlapis yakni nasabah memasukkan kode transaksi di ATM saat melakukan tarik tunai tanpa kartu dan kode pengaman itu hanya berlaku selama dua jam.

Selain itu, bank BUMN ini juga melengkapi dengan pengamanan kedua, yaitu kode berupa kata sandi sekali pakai atau one time password (OTP) yang dikirimkan ke nomor ponsel dituju.

 

"Kedua tahap pengamanan ini diterapkan demi memaksimalkan keamanan transaksi nasabah," katanya.

Fitur ini, lanjut dia, juga bisa digunakan untuk mengirim uang kepada orang lain dengan cara memasukkan nomor ponsel penerima dana.

Kemudian nasabah memberikan kode transaksi yang didapat kepada penerima dana dan penerima juga akan mendapatkan kode OTP pada nomor ponselnya.

Pengguna layanan digital BNI mobile banking naik sebesar 33 persen di wilayah Manado selama masa work from home(WFH) pandemi COVID-19

"Mei 2020 dibandingkan Desember 2019, pengguna mobile banking di wilayah Manado meningkat 33 persen, dan menempati ranking dua secara nasional," kata Koko.

Dia mengatakan hal ini dikarenakan sebagian besar nasabah tidak lagi ke bank untuk melakukan kegiatan transaksi keuangan, tapi hanya dari rumah saja, yakni melalui Mobile Banking.

"Pandemi virus corona atau COVID-19 yang mengharuskan semua bekerja dan belajar dari rumah, namun jangan khawatir, semua kegiatan transaksi keuangan bisa dilakukan melalui mobile banking," katanya.

Dia menjelaskan banyak perusahaan tengah menjalankan sistem Work From Home (WFH) sebagai bagian dari dukungan atas program pemerintah untuk membudayakan Sosial Distancing demi menekan penyebaran Virus Corona (COVID-19).

Meskipun aktif bekerja - belajar - beribadah di rumah, namun aktivitas transaksi keuangan tidak harus terhambat. Untuk itulah, pemerintah juga menganjurkan masyarakat untuk bertransaksi secara elektronik menggunakan sarana mobile banking yang sudah dibangun perbankan, termasuk oleh PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BNI dengan aplikasi BNI Mobile Banking.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement