Jumat 05 Jun 2020 20:26 WIB

Nur Isny, Istri TNI yang Jadi Kepala Kampung di Merauke

Nur Isny merenovasi rumah warga yang tak layak huni.

Perbatasan Indonesia-Papua Nugini, Skouw-Wutung, Papua.
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Perbatasan Indonesia-Papua Nugini, Skouw-Wutung, Papua.

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Istri prajurit TNI Kopda Seprianus Uli, Nur Isny Willa terpilih sebagai Kepala Kampung Afkab di wilayah perbatasan Indonesia dengan Papua Nugini (PNG). Tugas itu akan ia kerjakan merangkap sebagai anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XVIII Kodim 1707/Merauke.

Nur Isny menuturkan, ia didorongan oleh masyarakat dan tokoh adat Distrik Muting, Kabupaten Merauke itu untuk maju menjadi salah satu kontestan dalam pemilihan kepala desa (pilkades). "Syukur alhamdulillah, saya terpilih menjadi kepala kampung, di pilkades," kata dia, Jumat (5/6). 

Nur Isny Willa merupakan kelahiran Kupang 1989. Suaminya Kopral Dua Seprianus Uli adalah Babinsa Koramil 1707-04/Muting Kampung Andaito, Distrik Muting, Kodim 1707/Merauke. Ia dilantik sebagai Kepala Kampung Afkab sejak 19 Desember 2019.

Dalam mengerjakan tugasnya, ia tidak melupakan jati dirinya sebagai seorang anggota Persit serta ibu rumah tangga. Di sela kesibukannya, berbagai kegiatan Persit selalu diikutinya. 

Nur Isny mengaku mempunyai impian besar, yaitu membangun dan menjadikan kampungnya lebih baik. Ia ingin warga Afkab sejahtera. Berbagai program telah dikerjakan, salah satunya membangun rumah bantuan bagi masyarakat yang rumahnya tidak layak huni. 

Komandan Korem/Danrem 174/ATW Kolonel Inf Bangun Nawoko menyampaikan rasa bangga kepada Nur Isny. Sebagai ibu Persit sekaligus kepala kampung, kata dia, Nur Isny dapat memberikan contoh kepada ibu-ibu yang lain.

Ia berharap Nur Isny tetap dapat menjalankan amanah rakyat dengan baik. "Sehingga akan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah kampungnya," ujar Bangun.

                           

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement