Kamis 04 Jun 2020 13:57 WIB

Unisba Lantik 86 Pejabat Struktural Secara Virtual

Pandemi corona ini telah memberikan pelajaran berharga.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Muhammad Fakhruddin
Rektor Universitas Islam Bandung (Unisba) Prof Edi Setiadi menyempaikan sambutan pada acara Silaturahmi Unisba Dengan Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) Kota/Kabupaten Bandung dan Cimahi, di Hotel Mercure, Jalan Lengkong Besar, Kota Bandung, Rabu (4/12).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Rektor Universitas Islam Bandung (Unisba) Prof Edi Setiadi menyempaikan sambutan pada acara Silaturahmi Unisba Dengan Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) Kota/Kabupaten Bandung dan Cimahi, di Hotel Mercure, Jalan Lengkong Besar, Kota Bandung, Rabu (4/12).

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Di tengah wabah Covid-19 ini tidak menghalangi Unisba untuk melantik pejabatnya. Kali ini, Unisba melantik 86 orang pejabat struktural dilingkungan Unisba Masa Bakti 2020-2024, secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting, Kamis (4/6). Rektor Unisba, Edi Setiadi, melantik puluhan pejabat di bawahnya.  

Pejabat yang dilantik tersebut, adalah Sekretaris Lembaga Studi Islam & Pengembangan Kepribadian (LSIPK), Kepala Bidang dibawah Badan Penjaminan Mutu (BPM) dan Kepala Pusat dibawah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM). Selain itu, dilingkungan Fakultas yaitu Fakultas Hukum, Fakultas MIPA, Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Komunikasi, Fakultas Ekonomi & Bisnis, Fakultas Kedokteran dan Program Pascasarjana, pejabat yang dilantik terdiri dari Wakil Dekan I, II & III, Asisten Direktur Program Pascasarjana, Ketua Program Studi, Ketua Bidang Kajian, Sekretaris Proram Studi dan Kepala Seksi Laboratorium.

Rektor Edi, mengajak para pejabat yang dilantik untuk bersama-sama memandang jabatan yang baru diembannya sebagai sebuah kemuliaan yang ditakdirkan Allah SWT untuk dirawat. “Jabatan bukanlah berkah tetapi amanah. Bahwa jabatan bukanlah fasilitas tetapi pengabdian ikhlas. Jabatan bukanlah untuk dilayani tetapi untuk memberi,” katanya.

Menurut Edi, mengutip hadis Rasulullah yaitu orang yang akalnya tidak dapat menjangkaunya dapat menjadi fitnah bagi sebagiannya sebagai pelajaran penting bagaimana harus memahami kebiasan di lingkungan tempat bertugas, Edi berpesan agar sabda nabi ini dijadikan pedoman untuk menjalin hubungan tidak hanya dengan yang dipimpin tetapi juga untuk memahami generasi milenial yang dipercayakan kepadanya. Karena, tantangan ke depan yang dihadapi tidaklah ringan dengan perkembangan lingkungan dan kemajuan teknonogi infromasi, serta hadirnya generasi milenial dengan keunikan sifat untuk turut memberikan dorongan dalam meresponnya dengan cepat.

Oleh karena itu, Rektor mendorong dalam melakukan antisipasi agar tidak terlewat dan tetap mengikuti perkembangan yang dihadapi. Menurutnya, pandemi corona ini telah memberikan pelajaran berharga bahwa kita tergagap-gagap dalam menyikapi pembelajaran melalui perkembangan teknologi aplikasi.

Oleh karena itu, kata dia, seluruh pimpinan mulai dari Rektor hingga tingkat Prodi harus mampu bekerja sama dengan produktif, menghimpun energi positif dan mengorkestrasi ihktiar kolektif untuk kemajuan Unisba ke depan. "Kalaupun terjadi  hubungan yang menghangat, maka pintu dialog, diskusi dan tukar pikiran harus terus dikembangkan karena budaya diskusi adalah budaya qur’ani dan diskusi adalah ruh utama dari sebuah Perguruan Tinggi," katanya.

Pada kesempatan yang sama, dilaksanakan pula serah terima gedung baru yang ditandai dengan penandatanganan berita acara Serah Terima Gedung Dekanat Unisba serta penyerahan secara simbolik oleh Ketua Badan Pengurus kepada Rektor Unisba. 

Rektor mengungkapkan rasa syukurnya atas fasilitas kerja memadai yang diberikan oleh yayasan. Menurutnya. fasilitas ini harus mampu melahirkan atau menampilkan prestasi kerja yang lebih baik lagi. “Paling tidak bagi dosen, ada tempat yang tenang untuk melaksanakan tri dharma, menulis buku, artikel dan materi-materi kuliah serta membimbing mahasiswa,” katanya.

Edi berharap, fasilitas ini mampu mendorong dalam menghasilkan lulusan sebagaimana yang dicita-citakan. Selain itu, fasilitas ini akan dipergunakan dengan sebaik-baiknya agar menghasilkan karya-karya yang dicita-citakan Unisba yaitu menjadikan unggul dan terkemuka. “Sekaligus kewajiban kita untuk menjaganya terutama kebersihannya agar tetap awet,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement