REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Warga yang dinyatakan orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 di Kabupaten Sukabumi pada Rabu (3/6) mengalami penambahan. Sementara pasien positif Covid-19 masih bertahan atau tidak bertambah banyak.
"Data pada Rabu ini tidak ada kasus positif baru dan hanya penambahan kasus PDP dan ODP," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kabupaten Sukabumi Andi Rahman kepada wartawan, Rabu. Jumlah ODP Covid-19 mengalami penambahan kasus mencapai sebanyak 23 orang.
Sehingga total ODP tercatat mencapai sebanyak 4.499 orang. Rinciannya sebanyak 147 orang dalam pemantauan dan sebanyak 4.351 orang selesai pemantauan serta 1 orang meninggal dunia.
Jumlah PDP mengalami kenaikan sebanyak 5 orang menjadi sebanyak 250 orang. Rinciannya sebanyak 59 orang dalam pengawasan, 169 orang selesai pengawasan, dan 22 orang meninggal dunia.
Di sisi lain kasus positif Covid-19 masih sebanyak 30 orang. Di mana sebanyak 15 orang dalam perawatan dan 15 orang lainnya dinyatakan sembuh. Penambahan kasus terakhir yakni dua orang pada Ahad (31/5) lalu dan sudah mendapatkan penanganan medis di rumah sakit yang ada di Kabupaten Sukabumi.
Riwayat penambahan yang positif terang Andi berasal dari orang tanpa gejala (OTG) yang kontak erat dengan terkonfirmasi positif Covid-19. Kedua orang tersebut yakni laki-laki usia 60 tahun dan 1 orang perempuan usia 61 tahun. Kedua-duanya beralamat di Kecamatan Cicantayan, Sukabumi.
Di Kota Sukabumi juga dilaporkan tidak ada penambahan kasus positif Covid-19. '' Jumlah kasus positif tak bertambah masih sebanyak 62 orang,'' ujar juru bicara pusat informasi dan koordinasi Covid-19 Kota Sukabumi,
Wahyu menerangkan, dari 62 orang positif Covid-19 sebanyak 18 orang dalam perawatan dan 44 orang sembuh serta tidak ada yang meninggal dunia. Wahyu menerangkan, jumlah PDP Covid-19 mengalami penambahan satu orang menjadi 42 orang.
Rinciannya 2 orang dalam pengawasan dan 40 orang selesai pengawasan. Jumlah ODP bertambah dua orang menjadi sebanyak 281 orang. Rinciannya sebanyak 10 orang dalam pemantauan dan sebanyak 271 orang selesai pemantauan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
