Senin 01 Jun 2020 22:20 WIB

Volume Sampah Bantar Gebang Turun Selama PSBB

.

Red: Yogi Ardhi

Petugas dengan alat berat mengambil sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (1/5/2020). Menurut data Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, usai lebaran rata-rata jumlah sampah yang datang ke TPST Bantargebang menurun dari tahun 2019 yaitu 7 (FOTO : ANTARA/Fakhri Hermansyah)

Pemulung memungut sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (1/5/2020). Menurut data Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, usai lebaran rata-rata jumlah sampah yang datang ke TPST Bantargebang menurun dari tahun 2019 yaitu 7 (FOTO : ANTARA/Fakhri Hermansyah)

Sejumlah pemulung memindahkan limbah plastik yang sudah dipilah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (1/5/2020). Menurut data Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, usai lebaran rata-rata jumlah sampah yang datang ke TPST Bantargebang menurun dari tahun 2019 yaitu 7 (FOTO : ANTARA/Fakhri Hermansyah)

Sejumlah truk sampah menunggu antrean di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (1/5/2020). Menurut data Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, usai lebaran rata-rata jumlah sampah yang datang ke TPST Bantargebang menurun dari tahun 2019 yaitu 7 (FOTO : ANTARA/Fakhri Hermansyah)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Data Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, mencatat usai lebaran rata-rata jumlah sampah yang datang ke TPST Bantargebang Bekasi, Jawa Barat menurun dari tahun 2019 yaitu 7.145 ton per hari menjadi 6.602 ton per hari.

Penurunan ini diduga terkait akibat adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang berdampak pada aktifitas di pusat perbelanjaan dan kuliner. 

 

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement