Ahad 31 May 2020 22:04 WIB

Pemprov Jatim: Ada Satu Mobil Lab PCR Khusus untuk Surabaya

Khusus Kota Surabaya, juga terdapat tujuh laboratorium statis untuk pemeriksaan PCR.

Pemeriksaan sampel media pembawa virus corona (Ilustrasi). Pemerintah Provinsi Jawa Timur memastikan ada satu unit mobil kombat laboratorium bio safety level 2 secara khusus disiapkan untuk pelayanan di Kota Surabaya.
Foto: Antara/Umarul Faruq
Pemeriksaan sampel media pembawa virus corona (Ilustrasi). Pemerintah Provinsi Jawa Timur memastikan ada satu unit mobil kombat laboratorium bio safety level 2 secara khusus disiapkan untuk pelayanan di Kota Surabaya.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pemerintah Provinsi Jawa Timur memastikan ada satu unit mobil kombat laboratorium bio safety level 2 secara khusus disiapkan untuk pelayanan di Kota Surabaya. Mobil laboratorium ini dijadwalkan datang pada Kamis, 4 Juni 2020.

"Mobil tersebut bantuan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat atau Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur Suban Wahyudiono di Surabaya, Ahad (31/5).

Baca Juga

Saat ini, ada dua unit mobil laboratorium bio safety level 2, yang sejak 28 Mei lalu dipinjamkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat untuk wilayah Jawa Timur. Dua mobil tersebut dipinjamkan hingga 2 Juni mendatang dan telah mengambil ratusan sampel, tidak hanya bagi masyarakat di Kota Surabaya, tetapi juga ke sejumlah daerah, seperti Sidoarjo, Lamongan hingga Tulungagung.

Pada masing-masing unit mobil tersebut dilengkapi fasilitas empat mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan teknologi tercanggih, yaitu menggunakan kristal reagen untuk pemeriksaan Covid-19. Hasilnya bisa langsung diketahui dalam waktu 45 menit.

Per hari, empat mesin di satu unit mobil itu bisa mengambil 600 sampel PCR. Menurut Suban, selain mobil laboratorium bantuan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat, khusus di wilayah Kota Surabaya, terdapat tujuh laboratorium statis untuk pemeriksaan PCR, yang tersebar di sejumlah rumah sakit rujukan.

Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Timur dr Joni Wahyuhadi mendorong agar seluruh laboratorium tersebut dapat melakukan pemeriksaan PCR dengan mengambil 3.600 sampel per hari. Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah dr Soetomo Surabaya tersebut yakin target itu bisa tercapai.

Sebab, kemarin juga telah menerima bantuan mesin PCR dari Kementerian Kesehatan yang mampu memeriksa 600 sampel per hari. "Dua unit mobil laboratorium PCR yang dipinjamkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat sejak 28 Mei itu hanya sampai 2 Juni. Kalau masih dibutuhkan nanti akan kami ajukan perpanjangan peminjaman lagi," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement