Kamis 28 May 2020 18:45 WIB

Nasib La Liga akan Beda Cerita Jika Madrid di Puncak

Musim 2019/2020 La Liga direncanakan akan kembali bergulir pada Juni mendatang

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Agung Sasongko
Joan Gaspart
Foto: webdelcule.com
Joan Gaspart

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Mantan Presiden Barcelona, Joan Gaspart mengklaim La Liga tak akan dilanjutkan jika Real Madrid berada di posisi puncak  klasemen. Gaspart yang menjadi presiden Barcelona dari tahun 2000 hingga 2003 yakin Madrid tak melanjutkan komepetisi.

Musim 2019/2020 La Liga direncanakan akan kembali bergulir pada Juni mendatang untuk menuntaskan 11 sisa pertandingan setelah dihentikan pada Maret lalu karena corona. Barcelona kini memimpin klasemen sementara dan unggul dua poin dari Madrid di urutan kedua.

Baca Juga

"Jika Madrid selesai sebagai pemimpin sebelum kurungan, La Liga akan berakhir,” kata Gaspart, dilansir dari goal, Kamis (28/5).

Gaspart juga berbicara tentang kabar kembalinya Neymar ke Barcelona. Gaspart berharap pemain Internasional Brazil tersebut kembali ke Camp Nou. Ia senang Neymar kembali dan diyakini masih bisa berkontribusi besar kepada tim.

“Yang saya tidak tahu adalah cetakan yang bagus. Saya memaafkan apa yang diperlukan untuk mendapatkannya kembali. Saya ingin dia bermain untuk Barca,” tuturnya.

Tim-tim La Liga kini telah mulai berlatih dengan protokol kesehatan yang ketat. Pertandingan ketika kompetisi bergulir juga akan digelar secara tertutup. Bintang Barcelona, Lionel Messi mengakui merasa aneh menjalani pertandingan dengan pola baru.

Messi mengatakan tak terpikirkan bahwa dunia akan seperti ini dimana semua orang harus khawatir tentang virus corona. Virus ini juga nyata membawa dampak luar biasa kepada kehidupan masyarakat. Situasi ini, lanjut Messi membuat orang hidup dalam ketidakpastian.

"Hidup atau bekerja dengan begitu banyak ketidakpastian tidak pernah mudah, terutama ketika dihadapkan pada situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya,” ujarnya.

Di sepakbola, kata Messi, semua pemain dibuat bertanya-tanya kapan bisa kembali berlatih dan bermain di pertandingan. Dengan kembalinya tim ke lapangah setelah dua bulan lebih karantina merasa memulai kembali dari awal.

Pemain Internasional Argentina itu mengatakan masih ada waktu bagi Barcelona mempersiapkan diri sebelum kompetisi  kembali digelar bulan depan. Ia yakin semua pemain akan merasakan hal berbeda ketika liga dilanjutkan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement