Kamis 28 May 2020 22:30 WIB

Traffic Layanan Data 3 Indonesia Melejit pada Idul Fitri

Traffic Layanan Data 3 Indonesia Melejit pada Idul Fitri

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Traffic Layanan Data 3 Indonesia Melejit pada Idulfitri. (FOTO: H3I)
Traffic Layanan Data 3 Indonesia Melejit pada Idulfitri. (FOTO: H3I)

Warta Ekonomi.co.id, Jakarta

Lalu lintas data 3 Indonesia meningkat hingga 57% jika dibandingkan dengan hari pertama perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun lalu. Peningkatan ini didominasi oleh penggunaan layanan aplikasi pesan dan telekonferensi seperti Whatsapp, Zoom, dan Google Duo.

Sebagai contoh, penggunaan Zoom meningkat hingga 87% pada hari pertama Idulfitri jika dibandingkan dengan satu hari sebelumnya. Selain itu, lalu lintas data untuk penggunaan sosial media Instagram dan TikTok juga melonjak pada hari pertama Idulfitri.

Jika dibandingkan dengan hari normal sebelum pembatasan sosial diberlakukan, kenaikan trafik data pada hari Idulfitri terjadi sebesar 19%. Jika dibandingkan dengan hari normal sejak diberlakukannya pembatasan sosial, kenaikan trafik pada Idulfitri terjadi sebesar 8%. Untuk layanan SMS dan Voice mengalami penurunan sekitar 20% (SMS) dan 40% (voice) jika dibandingkan Idulfitri tahun lalu. Hal ini karena pelanggan sudah banyak beralih menggunakan layanan aplikasi video/telekonferensi.

Baca Juga: 3 Indonesia Gandeng Nokia Tingkatkan Kapasitas Jaringan

"Berbeda dari tahun sebelumnya, adanya pandemi ini menjadikan silaturahmi lebih terbatas, banyak yang harus merayakan Idulfitri tahun ini tanpa dapat bertemu dengan keluarga dan sanak saudara tercinta. Komunikasi pun terjalin secara virtual dengan mengandalkan aplikasi pesan serta layanan panggilan video/telekonferensi. Optimisasi dan peningkatan kualitas jaringan 4.5G Pro yang telah kami lakukan juga telah berhasil mengantisipasi kenaikan lalu lintas data dengan baik dan menjaga koneksi pelanggan 3 selama Hari Raya Idulfitri," ujar M. Buldansyah, wakil presiden direktur 3 Indonesia dalam keterangan tertulisnya, Kamis (28/5/2020).

Sebelumnya, 3 Indonesia juga telah melakukan upaya peningkatan jaringan di 216 point of interest (POI) yang terfokus pada daerah padat penduduk dan jalur transportasi logistik di seluruh Indonesia. Secara lebih detail, terdapat 45 POI di Sumatera, 95 POI di Jabodetabek dan Jawa Barat, 41 POI di daerah Jawa lainnya, Bali, dan Nusa Tenggara, serta 35 POI di Kalimantan dan Sulawesi.

Selain itu, untuk makin memastikan penyediaan jaringan yang andal, 3 juga telah membangun  2.500 BTS baru, serta menambah kapasitas jaringan di 4.000 BTS di area pemukiman penduduk. 18 unit armada Cell on wheels (COW) juga dikerahkan di sejumlah titik strategis. Optimisasi juga dilakukan di area rumah sakit rujukan Covid-19.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement